Lentera di tepi pantai

langit menjajikan pemandangan yang indah ketika matahari menuju ufuk barat dan akan bersilih dengan terang nya purnama.

pasir putih di tepi pantai itu basah ketika diterjang ombak pantai. penyu dan kepiting berusaha menghindar dari derasnya ombak pantai,melindungi anak anak nya
dari derasnya ombak.

seorang remaja 15 tahun duduk di tepi pantai itu.
masa bodoh dengan celana yang ia kenakan.basah oleh ombak pantai setelah duduk 15 menit lamanya.

anak itu menatap tenggelam nya matahari di ujung sana
dengan tatapan kosong. entah apa yang ia pikirkan. begitu banyak masalah yang ia alami belakangan ini. hingga tak bisa membujuk otak nya untuk berfikir jernih

tetapi ia masih bisa membujuk tangannya untuk mendekap sebuah lentera. hadiah ulang tahun dari ibundanya waktu ia berumur 10 tahun. ia mendekap lentera itu sangat kencang, seakan akan tidak ingin berpisah dengan hadiah ulang tahun itu.

desir ombak terus menyerang tepi pantai..

seekor induk penyu dan anaknya lewat di depan kaki anak itu yang sedang duduk menyilang.penyu seakan akan bicara "pulang lah nak, sudah magrib,ayah mu telah menunggu dirumah! ".tapi sayang penyu itu tidak punya kemampuan untuk bicara

anak itu menatap penyu berlalu. tanpa mempedulikannya.
ia kembali memeluk lentera itu dan sungguh ia tidak tau 2 saudara kembar nya saat itu juga sedang memeluk lentera, namun entah itu dimana.