Story cover for Elegi Asa di Langit Granada by halifazari
Elegi Asa di Langit Granada
  • WpView
    Reads 4
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 4
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jul 08, 2024
"Kau pasti penganut agama kuno itu, ya?"

"Jaga ucapanmu!"

"Ya ... tenang saja. Selain ucapan, aku pun akan menjaga nyawaku dengan baik, melindunginya dari bom yang tersimpan di ranselmu."

•••

Belum sempat aku menjawab, deru sebuah van sudah lebih dulu menyita perhatian kami. Aku menoleh ke belakang. Dan hanya dalam beberapa detik saja, benturan keras mengenai tubuhku.

Lalu semuanya menjadi gelap.

•••

a Spiritual-Romance story
"Biarlah langit menjadi saksi, seberapa besar aku membenci."

Elegi Asa di Langit Granada ©️ halifazari, 2025
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Elegi Asa di Langit Granada to your library and receive updates
or
#757doa
Content Guidelines
You may also like
Sepertiga Malam Tentangnya by hannadhieaam_
46 parts Complete
#1 in fisabilillah (29/09/20) CERITA SUDAH TERSEDIA DI DREAME DENGAN VERSI YANG LEBIH LENGKAP DAN SUDAH DIREVISI. KETIK JUDULNYA DI PENCARIAN LANGSUNG, YA:) •°•°•°• Kala fajar belum terbit, masih bersembunyi di balik pekatnya gulita. Di pagi buta, sang angin memeluk hangat para pemilik raga. Menggenggam angan. Memupuk berjuta harapan. Melangitkan doa ke angkasa Tuhan. Membisikkan sesuatu pada bumi, melalui sujud di hadapan sang Ilahi. Bergumam bersama angin, bercerita pada semesta melalui suara hati. Tahukah kamu, hal apakah di balik semua itu? Jawabannya ialah kamu. Kamu yang selalu berada di balik kata "semoga". Kamu yang tetap menjadi "Aamiin" teristimewa. Izinkan aku meminjam namamu, untuk ku perbincangkan bersama Rabb-ku kala sepertiga malam menyapa tidurku dengan lembut. Perihal lenganku yang belum bisa meraih pelukmu, maka izinkan aku mencintaimu dalam diam, mendekapmu dalam doa, dan memelukmu dalam sujud. •°•°•°• Bibirnya nampak menerbitkan senyum kecil sembari menatap gelapnya langit malam dari jendela kamar. Balutan mukenah masih memeluk raganya. Ia baru saja berbincang dengan Allah melalui perjumpaan doa. "Sepertinya, Allah menciptakanmu saat tersenyum. Sehingga kamu semanis itu, sehangat itu, semenyejukkan itu, juga semerindukan itu." "Setelah sholat tahajjud tidur, ya. Selamat malam, kamu." • Keisya Savierra Assalafiyah • •°•°•°• No copy paste guyss!! Buat karya dengan ide dan pemikiran kalian sendiri!
You may also like
Slide 1 of 10
Abbiella[On Going] cover
Kita dan Asa akan Harsa cover
Goresan Takdir cover
Sepertiga Malam Tentangnya cover
  Dia Sang Rajasa' cover
Untuk Dia cover
Transmigrasi Kematian Istri (end) cover
Gus Abizar  cover
Menggapai Cintanya ✔ [TAMAT] cover
Hijrah Cinta Menuju Cahaya(END) cover

Abbiella[On Going]

34 parts Complete

"Mau gw mati sekalipun gw tetap jaga Lo." "Kek nya kebalik deh,gw duluan yang bakal pergi." "Kalau bisa sama sama kenapa harus sendiri?" Cover:edit Start: 9 Januari 2022 Finis: belum pasti,tapi kalau bisa sih akhir Mei 2022. "Van kalau gw mati gimana," "Jangan ngomong yang aneh aneh bie,gw masih pengen hidup bahagia sama lu. Tapi kan kita GK tau ajal kita,mana tau besok gw udah gak ada". Kita sama sama mencintai tapi pemisah kita sangat lah berat,pemisah kita adalah seamin tapi tak seiman. Jika tuhan melarang agar kami bahagia,lantas untuk apa kami dipertemukan. "Setelah lu pergi ninggalin gw,gw masih GK bisa buat buka hati bie,gw tau gw bodoh gw cuma bisa nangis tapi percayalah walaupun lu udah GK ada tapi gw tetap merasa nyaman berada didekat lu,gw bakal tetap nungguin lu bie". "Sampai bertemu di dunia selanjutnya bie,see you orang baik sampai bertemu lagi dititik terbaik menurut takdir". Jadi sebelum baca cerita ini,gw mau nyampain pesan kepada teman teman semua,tolong hargai karya orang,jangan ngehujat bikin cerita itu GK gampang. Masa orang udah semangat bikin cerita kalian cuma bisa ngomentarin GK jelas,mental jadi GK Cui. It's okay moga suka sama ceritanya.