Yang Tak Tertulis - Boboiboy, Mechamato
  • Reads 465
  • Votes 69
  • Parts 3
  • Reads 465
  • Votes 69
  • Parts 3
Ongoing, First published Jul 16, 2024
"Lihatlah, kawan. Dua pahlawan galaksi, yang telah melanglang buana ke seluruh semesta, hari ini kembali untuk mengingat jalan pulang."

 Itu hanya secuil dari naskah-naskah yang tak pernah - atau belum tertulis. Skenario-skenario rekaan dalam hidup mereka. Saat frasa "bagaimana jika", "seandainya", dan "kalau saja" yang menjadi kuncinya.

 Selamat menikmati kumpulan cerita pendek perihal mereka. Yang selama ini hanya mengikuti petualangan mereka lewat saluran utama saja, sudah saatnya mencoba menguak kemungkinan lain yang tak sempat tertulis.

Cover : alyranair 
Editor : alyranair
Duri dan Beliung : punya alyranair

CATATAN :
1. Seluruh karakter dalam cerita ini adalah milik Monsta. Hanya ide dan sebagian cerita saja yang murni rekaan saya.
2. DILARANG MEMBAWA-BAWA HAL-HAL BERBAU LGBTQ+ KE SINI! Biarkan buku ini bersih dari hal semacam itu.
3. Silahkan request, memberi saran dan masukan, namun ingat peraturan nomor dua.
4. Berhubung penulis masih menempuh pendidikan di sekolah berasrama, maka buku ini hanya akan update saat liburan.
5. Bijak-bijaklah dalam berkomentar, dan silahkan share buku ini jika berkenan. Selamat membaca!
All Rights Reserved
Sign up to add Yang Tak Tertulis - Boboiboy, Mechamato to your library and receive updates
or
#150boboiboy
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
The Best Of Miracle cover
Kesayangan Bunda cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
BABY CHANIE cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Selena (Wanita Panggilan) cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
antagonis wife [PO] cover
After Graduation cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.