Our Way
  • Reads 3,879
  • Votes 570
  • Parts 32
  • Reads 3,879
  • Votes 570
  • Parts 32
Complete, First published Jul 23, 2024
Mature
Choi Jimin, satu-satunya pria dalam hidupku. 

Mencintainya bukanlah pilihan.

Kami bertemu sepuluh tahun lalu, saat kami mulai bekerja di perusahaan yang sama di hari yang sama. Kami berdua baru di kota ini dan tidak ada orang lain yang bisa diandalkan, kami pun dengan cepat menjadi teman.

Dan saat Jimin mulai menguasai Daegok, aku masih melakukan pekerjaan yang sama dengan orang-orang yang sama. Kami saling menyelesaikan kalimat, kami menghabiskan Natal bersama dan dia lebih sering tidur di rumahku daripada di rumahnya. 

Dia tampan.... 

luar biasa. 

Di kehidupan yang lain, dia mungkin belahan jiwaku.

Namun, akhir-akhir ini banyak hal berubah. Dia mulai menatapku dengan cara berbeda. Matanya menatap bibirku saat aku berbicara. 

Pelukannya lebih erat.... 

lebih lama. 

Pertengkaran kami lebih bergairah, kecemburuannya tak terkendali. Aku tahu itu semua ada di pikiranku.... 

memang harus begitu.

Kata orang, jangan pernah mencintai seseorang yang memperlakukanmu seperti orang biasa. Tidak. Baginya, aku adalah seorang ratu.

Namun, kisah kami rumit. Dan meskipun aku mencintai Jimin dengan sepenuh hatiku... 

Dialah satu-satunya pria yang tidak akan pernah bisa kumiliki.
(CC) Attrib. NonComm. ShareAlike
Sign up to add Our Way to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Jealous cover
Nocturnal Love   cover
KOO-PHORIA cover
Memories in the Rain cover
One Big Little Secret cover
Hyper cover
Hantu Tampan Nakal cover
Sweet Rain cover
JEFFREY D'ALBERTO(18+ - 21+) (END)  cover
Dirty Scandal ✓ cover

Jealous

17 parts Ongoing Mature

Wanitaku! Banyak yang bersaing untuk mendapatkan posisinya, beberapa telah menghabiskan waktu bertahun-tahun mencoba untuk mendapatkan perhatianku tanpa hasil. Posisi dan kekayaanku adalah daya tarik yang besar bagi sebagian orang, penampilanku adalah hal lain. Dia adalah wanita pertama yang tidak peduli tentang keduanya. Apakah itu sebabnya aku jatuh cinta padanya dengan mudah? Apakah sikapnya yang acuh tak acuh yang memikatku, menarikku padanya? Apakah pertanyaan terus-menerus tentang dia yang membuat kecemburuan ini tetap ada? Mengenai hal itu, aku tidak pernah memendam kecemburuan atau iri terhadap siapa pun dalam hidupku, aku tidak pernah harus melakukannya. Aku dilahirkan dengan semua yang mungkin aku butuhkan dan sejak saat itu hingga sekarang tidak pernah menginginkan apa pun. Apa pun yang aku inginkan, aku ambil. Dan kemudian ada Yeorin, wanitaku. Aku telah mengambilnya tetapi cinta yang pernah dimilikinya untuk mendiang suaminya masih menghantuiku. Aku tidak akan berhenti sampai aku menghapusnya dari ingatannya tidak peduli apa pun yang terjadi.