[Cerita ini diikutsertakan pada Marathon Writing Month NPC 2024] Sebuah kamar di tepi jalan raya Medokan Asri menyimpan kenangan sekaligus misteri. Banyak rumor bahwa siapapun yang tinggal di kamar itu berakhir nahas. Mereka semua lenyap tanpa jejak, tanpa diketahui apakah mereka masih hidup atau sudah mati. Kini, seorang mahasiswa hukum bernama Andi tinggal di kamar tepi jalan itu. Dia hanya berpikir bahwa kamar itu sangat bagus dibandingkan harga sewanya yang sangat murah. Ia bisa melihat ke arah jalan raya dari sana, dan itu menjadi daya tarik tersendiri baginya. Namun ia tak pernah mengetahui bahaya yang mengintainya. Apakah semua rumor itu benar?