Once Upon a Wedding

Kalau soal pernikahan, Ruchita Andini adalah jagonya. Ditinggalkan sendiri di meja akad nikah di masa lalu, Chita - begitu Ruchita biasa dipanggil - menjadikan masa lalu yang pahit sebagai titik tolak kesuksesannya di masa depan. Love Bloom, firma perencana pernikahan miliknya, telah tinggal landas dan melesat menuju puncak kesuksesan. Salah satu kuncinya: Chita selalu berusaha hadir untuk para lien prioritasnya, apalagi kalau kliennya kali ini adalah seorang CEO perusahaan konstruksi yang sedang naik daun.

Untuk Kareem Ananta Subiakto, CEO RyuCons, cinta itu bullshit. Kegagalan cintanya di masa lalu adalah bukti valid. Meski begitu, ia tetap berkata 'ya' pada lamaran Anjani. Menyerahkan sepenuhnya perencanaan pernikahan mereka kepada tunangannya, Ananta tak berpikir akan bertemu kembali dengan seseorang dari masa lalunya.

Bukan sekedar seseorang- tetapi mantan tunangannya yang memutuskan hubungan mereka pada malam sebelum pernikahan mereka.

Dari sekian banyak skenario yang terlintas di kepala Chita tentang pertemuannya kembali dengan Ananta setelah kegagalan hubungan mereka, merencanakan pernikahan Ananta dengan wanita lain jelas bukan salah satunya. Pertemuan mereka yang tiba-tiba membawa kembali ingatan-ingatan tentang kebersamaan mereka; they were once the most excited bride and groom, once upon a wedding...