Masuk ke dalam buku karya kakeknya adalah hal yang tidak pernah Lanaya sangka. Lanaya pikir, ia telah meninggal setelah di dorong kakeknya ke sebuah jurang, tetapi justru ia kembali hidup--tidak, lebih tepatnya masuk ke dalam buku, menjadi seorang istri pangeran terbuang.
Sebenarnya bukan ini yang Lanaya mau. Ia hanya ingin tenang. Ia tidak mau mengecap kehidupan pahit di mana semua orang menjauhinya hanya karena dirinya mendapat berkat Tuhan yang justru dianggap sebagai kutukan oleh orang-orang sekitar. Tubuhnya sudah terlalu rapuh akibat tekanan mental. Namun, setelah melihat nasib suami dari tubuh yang ia tempati, Lanaya merasa memiliki teman senasib sehingga keinginannya berbelok untuk mengecap kebahagiaan walau hanya di dalam dunia fiksi.
Tetapi, apakah Arnest--sang suami, juga memiliki anggapan seperti Lanaya?
----------------------------------------------------------------
Transmigrasi #5
Ig: @habibalfaqhri
bagaimana jika seorang gadis yang selalu ingin memiliki anak tanpa melahirkan harus meninggal sebelum mewujudkan impian nya?
terlebih lagi, bukannya menuju akhirat diri nya justru terdampar didalam sebuah novel fiksi yang dibencinya!!
'fuck, gua bahkan gatau berperan jadi apaan!! anj-
𝘀𝗶𝘀𝘁𝗲𝗺 𝗹𝗼𝗮𝗱𝗶𝗻𝗴...
𝟭%...𝟰𝟯%... 𝟲𝟳%... 𝟳𝟵%... 𝟵𝟵%...
𝘁𝗶𝗻𝗴!!
𝘀𝗶𝘀𝘁𝗲𝗺 𝗲𝗿𝗿𝗼𝗿... 𝗺𝗲𝗺𝘂𝗮𝘁 𝘂𝗹𝗮𝗻𝗴 𝘁𝘂𝗮𝗻 𝗿𝘂𝗺𝗮𝗵...