padahal aku bahagia bersamamu,, di ujung sana dekat sekali dengan pantai, tempat dimana aku akan slalu memelukmu erat,, seakan-akan ada sesuatu yg ingin sekali merebutmu dri ku. aku juga tidak menyangka.. kejadian itu terjadi begitu cepat, membuat trauma yg amat dalam dan luka yang sangat berdarah. "kenapa... kenapa..." aku hanya bergeming di sisi mu sembari terus melontarkan satu kata yg aku sendiri paham bahwa kamu juga tidak akan memberitahuku alasan mu. gadis yg selama ini amat aku cintai segenap hati, hanya menatap ku kosong kemudian berpaling sembari melepas cincin tunangan yg menjadi komitmen kami untuk menikah. "aku mau kita batalkan tunangan ini."