Di malam pulang kerjanya, Yurdaka harus mengalami kejadian pahit di hidupnya ketika seorang yang tidak dia kenal merebut keperjakaannya. Pelecehan seksual. Sampai akhirnya Yurdaka yang merupakan omegavers pun hamil dan melahirkan bayi laki-laki. Tetapi, bagi Yurdaka anak itu sebagai lambang kesialan yang akan terus abadi di dalam hidupnya. Menghindar dari segala masalah buruk Yurdaka memutuskan untuk menelantarkan anaknya berharap mati di tengah derasnya hujan malam hari. Zeukreum Rellexkiel, anak bungsu dari keluarga Kavindra yang tidak sengaja mendengar suara tangisan bayi di dalam kardus yang sudah basah kuyup akibat hujan segera membawanya ke rumah. Ke-empat saudara kandung dan kedua orang tua Rellex menerima lapang dada sosok anak Yurdaka untuk dirawat oleh Rellex sebagaimana merawat anak sendiri. Beribu-ribu macam bayangan kesalahan menggerogoti hidup Yurdaka. Hidupnya seakan hampa atas apa yang sudah dia lakukan kepada anak yang dia telantarkan. Berharap dia bisa bertemu kembali dengan anaknya. Sampai di mana, Yurdaka dihadapi perjodohan dari sang ibu demi anaknya tidak menjadi single parents apabila anak Yurdaka ditemukan kembali. Berbeda pada Rellex yang merawat anak Yurdaka dengan kasih sayang layaknya papa kandungnya. Tetapi, Rellex harus banyak sabar ketika sang bocah mulai selalu menanyai keberadaan mamanya. Ke-empat saudara kandung Rellex berpikir untuk mencari jodoh buat Rellex agar punya pendamping hidup merawat sang bocah yang lahir oleh orang tidak mereka kenal. Lantas, bagaimana kisah Rellex dan Yurdaka selanjutnya? Apakah Yurdaka berhasil bertemu kembali dengan anaknya? Dan apakah Rellex menyanggupi permintaan sang bocah buat mendatangi mamanya padahal anak itu tidak kenal sosok mamanya sendiri? Seme : Zeukreum Rellexkiel Uke : Yurdaka Ailand ©darcklone