143 ; Perihal Rasaku

about me and you (?)

"Kepada sang pemilik hati dari sang perindu."

"tentang hati dan pikiranku yang didominasi olehmu."

Se-lengkara itu kah kita?
Harus dengan cara apa lagi ngeyakinin kamu, Mas?
Harus nunggu selama apalagi aku?

Gamon itu wajar, yang nggak wajar tu gamonin seseorang yang nggak pernah dimiliki. I mean, Kita hanya sebatas teman, tapi aku menaruhmu begitu dalam di jurang hatiku. Aku bahkan berjanji untuk tidak dengan siapapun, selain dirimu.

Kenapa harus kamu?
Kenapa harus dengan kamu yang se-lengkara ini?

Why can't those feelings ever change, even though it's clear you never really loved me.

Kamu bilang, "pasti ada seseorang yang lebih baik dariku buat kamu." mana? siapa? kenapa bukan kamu? kenapa nggak kamu aja?

Egois nggak sih, karena aku cuman mau kamu?

©2024 by war_chan

WARNING!

ini bukan cerita, tapi hanya sekadar curhatan hati author tentang crush-nya yang entah dicintai balik atau nggak nantinya.