"Jadi pacar gue" "Hah??" "Jangan berani dekat sama cowok lain. Gue gak suka" Tatapan tajam haechan masih terus memandangi dalam netra gadis didepannya. "W-wait! Gue belum jawab apa pun pertanyaan lo" protesnya. "Gue gak lagi nanya. Yang gue bilang tadi itu perintah mutlak jadi gue gak butuh persetujuan lo sama sekali" Setelahnya hidup luna terasa begitu mengikatnya sampai tercekik. Luna sangat ingin lepas dari genggaman haechan tapi ia sama sekali tidak memiliki kuasa. Ditambah menjadi anak yatim piatu membuat haechan semakin leluasa mengurung luna dalam lingkaran yang ia buat sesuka hatinya.