"Aku akan terus bertahan, hingga titik darah penghabisan. Tak apa jika harus berjuang sendiri tanpa ada dukungan dari manusia lain. Karena aku percaya, Allah tidak akan pernah meninggalkanku meski sedetik pun," (Aila Raliandra) *** Perjalannya tidaklah mudah. Berulangkali jatuh dan patah. Bangkit dengan segala kemampuan yang Ia punya. Yang Ia tahu, tidak ada yang perduli dengan lukanya. Mereka hanya bisa bertanya namun tidak untuk memberi dukungan. Untuk sekian kalinya, Ia harus mengalah tanpa perduli lukanya semakin parah. (19/09/2024)
1 part