🚧 MENGANDUNG ADEGAN-ADEGAN KEKERASAN
⁉️ TERDAPAT KATA-KATA YANG TAK PANTAS
PEMBACA HARAP BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN,DOSA DI TANGGUNG SENDIRI!!
EVELYN MAUREEN gadis yang selalu tenang dalam kondisi apapun,seolah dirinya diciptakan tak memiliki emosi .dulu Evelyn adalah gadis yang ceria, ramah dan baik hati,namun hingga akhirnya kejadian tragis menimpa keluarganya , kedua orang tuanya di bunuh tepat di depan matanya sendiri oleh sekelompok orang berbaju hitam.
Setelah kejadian itu , Evelyn berubah .tak ada lagi wajah ceria,tak ada lagi senyum manis nya yang selalu ia tebar pada setiap orang.hidup nya kosong,dan hampa.
Apalagi setelah mengetahui ia memiliki penyakit mematikan, Evelyn memilih menyerah.evelyn mati membawa semua penderita yang selalu ia simpan baik-baik seorang diri.
Namun bukan nya pergi ke akhirat untuk bertemu orang tuanya, Evelyn malah terbangun di tubuh perempuan bernama KALUNA LYORAA ALENDIOGAN seorang figuran dalam novel yang terakhir di baca Evelyn sebelum kematiannya.
Bagaimana kehidupan baru Evelyn di tubuh kaluna?
Akan kah Evelyn menyerah atau bertahan?
Cerita ini murni hasil pemikiran author sendiri,jika ada kesamaan nama tokoh dan lainnya.itu murni ketidaksengajaan.
Kalo penasaran yuuu langsung baca.
Tentang seorang wanita yang membawa penyesalan hingga akhir hayatnya
Gadis cantik bernama Queleeza Xanderalic,gadis cantik tapi tidak dengan sikapnya
Ia mati membawa penyesalan kala suami yang diacuhnya bahkan tak dianggap, rela mati deminya
Sungguh miris cinta sepihak, memang penyesalan datang terlambat
Kini ia terbarik dengan 3 anak peluru yang bersarang tepat di jantungnya,
di sampingnya terlihat seorang lelaki rupawan yang sudah terbalur kaku dengan darah yang mengalir di kepalanya
Ia adalah sang suami, yang berapa saat lalu ia maki kini rela mati demi dirinya
Leeza terngiang kata terakhir sang suami
"ak-u sang-at mencintai mu is-triku bahkan sejak pertama melihat mu,ku mo-hon ci-ntai aku di ke-hi-dupan se-lan-jut-nya" itulah kata terakhir yang di ucapkan sang suami
"tuhan beri aku kesempatan kedua untuk membalas perasaannya,sungguh aku sangat menyesal telah menyiakanya" batin Queleeza