"Terobsesi lah denganku, kakak."
Bukan semata-mata Fallen mengucapkan hal ini, setelah dua kali regresinya Fallen tidak tahu harus berbuat apalagi.
Hidup Fallen begitu indah, selayaknya anak bungsu keluarga kaya dalam novel-novel fantasy. Hidupnya sempurna, memiliki kedua orang tua yang baik walau terkesan flat dan dua kakak laki-laki yang protektif. Apapun yang dia inginkan pasti terkabul hingga salah satu keinginannya yang ditolak mentah-mentah oleh keluarganya.
"Adek hanya ingin menjadi bungsu, seperti dulu."
"Cukup, berhenti membicarakan keinginan egoismu! tidakkah cukup menjadi kesayangan selama 16 tahun dan kau masih ingin dimanja bahkan setelah adikmu lahir?"
Pembunuhan kejam yang Fallen lakukan pada adiknya membuat keluarga itu hancur dalam sekejap mata, membawa Fallen kedalam kegelapan. Fallen hanya ingin menjadi satu-satunya kesayangan.
Fallen tak ingin memiliki adik.
Fallen tak ingin menjadi kakak.
Jangan salahkan Fallen yang begitu egois, salahkan keluarganya yang gagal dalam mendidik Fallen.
Kane Lennox.
Seorang assassin dengan predikat produk berkualitas tinggi. Disegani akan keterampilannya dalam misi. Hasil dari pelatihan sedari kecil di organisasi.
Hidupnya terasa pahit memang.
Saat menjalani sebuah misi kecelakaan kecil terjadi, yang membuat Kane tidak bisa selamat dari yang namanya kematian. Seharusnya setelah itu dia akan menjalani sesi tanya jawab bersama dengan para malaikat dan menimbang amal baik dan buruk- yang pastinya lebih banyak amal buruk- tapi sepertinya takdir berkehendak lain.
Kane terbangun dengan jiwa yang sama, tapi dengan raga yang berbeda. Apalagi, bisa apa Kane saat dihadapkan dengan yang namanya obsesi gila?
Tapi dia Kane Lennox. Seseorang dengan segala kekerasannya.
♕♕♕♕♕
- Story milik sendiri
- BUKAN BL, okay?
- Brothership - aksi
- Mengandung unsur obsesi dan posesif
- Welcome bagi yang mau baca dan berkomentar positif
- Fuck bagi yang berkomentar negatif
-okay, cukup.