menceritakan kisah seorang anak, Maya, yang tumbuh dengan seorang ayah yang mengidap autisme. Meski menghadapi tantangan dan stigma sosial, Maya belajar untuk melihat dunia dengan cara yang berbeda melalui mata ayahnya, Andi.Andi adalah sosok yang penuh cinta dan perhatian, meskipun kadang-kadang sulit untuk memahami atau berkomunikasi dengan orang lain. Maya merasakan cinta dan kasih sayang yang tulus dari ayahnya, meskipun banyak orang di sekitarnya tidak mengerti perilaku Andi.
"Sekalipun hamil anak gue, lo pikir gue bakal peduli?"
Ucapan terakhir sebelum cowok brengsek itu pergi.
Gadis sebatang kara itu pun akhirnya berjuang sendiri melahirkan anaknya tanpa suami. Menjadi ibu tunggal bukanlah hal mudah, apalagi lambat laun sang anak selalu bertanya tentang keberadaan ayahnya.
"Mommy, Al selalu doa sebelum bobo. Diulang tahun Al yang ke 5 nanti, papa pulang terus bawain Al boneka dino."
Ibu muda itu hanya menangis, seraya memeluk anaknya. Lalu bagaimana jika ternyata sang ayah juga sebenarnya menginginkan Al.