"aku sendiri, semuanya pergi, menjauh, mereka semua pergi ninggalin aku sendirian ditempat yang gelap tanpa adanya cahaya sedikitpun." ucap Asya
"lo ga sendiri ada gua, gua akan berusaha jadi cahaya buat lo, gua akan berusaha sa." ucap Narendra.
Asya Shaqila Nanda seorang gadis yang selalu berusaha untuk menutupi semua lukanya dihadapan semua orang yang dia sayangi, dan dia yang selalu berfik ir bahwa dia bisa menyembunyikan dan menyembuhkan semua lukanya sendirian tanpa membutuhkan bantuan dari siapapun itu, yang namun pada akhirnya ia akan selalu membutuhkan seseorang dihidupnya.
hehe haii maaf klo ceritanya ga nyambung dikit atau ga menarik, ini cerita pertama ku soalnya, aku harapp kalian yang membaca suka sama cerita ini ya walaupun ga jelas hehe, sekali lagi maaf ya kalo nanti gajelas ceritanya
update seminggu sekali, dua kali ya..
HAPPY READING ALL.
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-