bersifat fiksi;hanya ada dalam khayalan
di sebuah desa yang tidak terlalu besar ini, ada banyak kenangan indah yang tidak bisa aku lupakan, dan tidak ingin aku tinggalkan, teman, sekolah, hangatnya keluarga, aku tidak ingin pergi kemana mana, aku ingin sekali tetap disini, disini bersama semua ini, namun aku sadar cepat lambat semua akan berlalu, dan seiring waktu berjalan, semua akan perlahan lahan menghilang dari ingatan.
disuatu pagi aku terbangun, aku meneteskan air mataku, aku tidak tau apa ini aku tidak bisa menjelaskan nya, ini terlalu nyata, aku kehilangan semua itu, aku merindukan semua itu, ingin rasanya aku kembali ke masa itu.
⚠️ BIASAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️
-
-
Belum sampai diambang pintu kantin Alexa kembali berhenti, lalu melepaskan pecahan beling yang menancap pada sepatunya tanpa rasa ngilu. Setelah itu ia melepaskan sepatunya, terlihatlah kaos kaki putihnya yang sudah berubah warna menjadi merah darah membuat orang-orang yang masih memperhatikan nya kembali meringis.
Baru satu langkah, sepatunya sudah berada di genggaman seseorang dan tubuhnya tiba-tiba melayang.
Alexa sedikit tersentak saat wajah seorang lelaki begitu dekat dengannya, bagaimana tidak? Jika sekarang posisinya sedang berada di gendongannya dengan ala bridal. Tangan Alexa otomatis melingkar di leher laki-laki itu, mencari pegangan karena takut terjatuh. Apalagi sekarang ia hanya digendong menggunakan satu tangan, bayangkan hanya tangan kanannya saja yang menopang kaki Alexa, sedangkan tangan kiri laki-laki itu menjinjing sepatunya.
-
-
#1 transmigrasi (051224)
#5 fiksi (110125)
#1 partnerincrime (221224)
#5 narkoba (241224)
#1 anakmotor (241224)
#1 motor (080125)
#1 gengmotor (030125)
#2 acak (140125)
#3 fiksiremaja (090125)
#8 sekolah (110125)
#1 cintasma (140125)
#1 fiction (170125)
#9 love (170125)
#2 cintasekolah (190125)
#3 geng (200125)