Mimpi anak bangsa, yaitu Kailyn Cendana dan Isabel maharani. Berawal dari miris karena murid di zaman sekarang begitu berani melawan guru serta artikel yang mereka baca bahwa tingkat literasi di negaranya begitu rendah. Membuat dua remaja penulis dan pelukis itu berpikir bagaimana caranya agar hal ini bisa diatasi? mereka menyatukan kedua konflik itu menjadi sebuah buku. Pertama, mereka ingin semua orang rajin membaca, maka dari itu mereka ingin membuat sebuah buku yang menarik bagi kalangan remaja hingga dewasa. Kedua, mereka ingin semua pelajar menghormati dan menghargai jasa guru. Maka dari itu, isi dari buku tersebut akan lebih banyak berisi informasi, perjuangan, serta tips, yang bisa diterapkan di kehidupan nyata. Tentunya, agar terlihat menarik, buku ini akan memiliki ilustrasi yang dibuat oleh Isabel maharani. Keduanya bekerja sama demi mimpinya terwujud. Mereka ingin, buku yang mereka buat berdampak baik pada pembacanya. Karena itulah tujuan kedua gadis itu.