22 parts Ongoing Hariono adalah anak pindahan dari Desa Tinombala ke Kota Palu. Di hari pertamanya masuk kelas, dia disuruh untuk duduk di samping Pramudya Adipati Subakti atau Adipati, sebagai teman sebangkunya ke depan.
Dia sama sekali tak menyangka bahwa duduk bersama Adipati akan menjadi awal mula dari nasib malangnya.
"Heh lo denger ya, siapapun yang duduk bareng gue itu tandanya dia harus tunduk sama gue, ngerti lo sekarang?"
"Ta-Tapi-" Hariono berniat menyanggah.
Namun Adipati sudah lebih dulu membentaknya, "Tapi apa?!"
Hariono yang takut langsung menggeleng cepat, "Ti-Tidak ada..."
Tak ada yang mengerti mengapa Adipati suka sekali menindas Hariono.
Hanya Adipati sendiri yang tahu. Bagaimana berdebarnya jantungnya ketika menatapnya, bagaimana marahnya ia kalau remaja itu tak menghiraukannya, bagaimana cemburunya dia jika Hariono dekat dengan sahabatnya sendiri dan masih banyak lagi yang orang lain tak akan tahu akan perasaannya selain dirinya sendiri.
Bahkan untuk pacarnya sendiri.
Bagaimana keseharian antara si Tempramental dan si Antisosial yang gagap? Yuk ikutin ceritanya!