Orang-orang bilang waktu kecil suka punya 'teman khayalan', tapi kenapa mereka ikut sampai aku besar?
Kukira setiap orang sama, tetapi aku malah dianggap gila. Apa itu artinya 'teman khayalan' hanya ikut bersamaku saja?
Kadang 'mereka' jahil, membawaku kesuatu tempat yang tidak aku suka dan apabila tidak dituruti mereka akan marah, lalu menghantuiku setiap hendak tidur.
Jelang masuk SMK, perlahan mulai mengerti. Aku adalah anak istimewa. Bisa melihat apa yang orang lain tidak lihat, bisa menyentuh apa yang orang lain tidak bisa sentuh, dan bisa mengetahui informasi lebih dulu dari orang lain.
Menjadi orang dewasa memang tidak mudah, setidaknya mereka akan menjadi pendengar yang lebih baik.
Bertemu banyak orang membuat wawasanku lebih terbuka, kurasa mereka akan mengerti jika aku menceritakan kemampuan spesial ini. Namun, apa yang kudapatkan?
Mereka tertarik dan menyebutku 'paranormal'.
Memangnya, aku sesakti itu?
"Ri, kira-kira Adam sama aku cocok enggak?"
Aku bisa lihat makhlus halus sih, tapi Adam kan manusia. Gimana cara tahu cocoknya?
Adam harus jadi hantu dulu kali---ah ada-ada aja.
"Ri....! Tolong dong, ada yang nempelin aku gak dari gorong-gorong?"
Memangnya, kalau ada mau diapain? Aku sih suka rujak.
"Ri, menurut kamu rumahku berhantu gak?"
Mungkin aku akan tahu kalau mereka say hallo duluan. Aku kan tidak hapal, dan tidak kenal. Pertanyaan mereka sungguh aneh sekali.
Ah, iya.
Namaku Izma Ariyani Putri. Artinya pemberani, walau aslinya aku agak penakut. Salam kenal. Jangan lupa pantau terus kisahku, ya!
##
"Suruh bawain apa?" tanya Samuel.
"BAAAWAAA DIAAA KEMBALIII!!!" Nyanyi Agam begitu lantang.
###
"Han, nih ayam kalau gue sembelih boleh nggak?" tanya Jehan sambil menatap ayam kesayangan Farhan dengan penuh nafsu.
"Otong lo gue potong dulu baru boleh sembelih tuh ayam!" gertak Farhan.
###
"Kayak biasa mas?" ucap penjual bubur kacang ijo.
"Iya, biasalah cuma jadi bahan pelampiasannya doang," balas Bima sambil meringis sedih.
###
"Ya Tuhan kehidupan dewasa macam apa ini?!" keluh Lian ketika disuruh ngerjain tugas kantor yang nggak kelar-kelar.
"Yang semangat, masih ada Mail sama Mei-mei yang belum nikah," saut Gibran dengan santainya sebagai seorang pengangguran terselubung.
"Ada nggak sih portal masuk Isekai? Gue pengin jadi raja iblis dan menguasai dunia, punya anak 5, hidup sampai tua, dan mati dengan bahagia," ucap Lian yang sudah muak dengan laptop yang menjadi saksi bisu atas kerja kerasnya.
"Yuk, ke psikolog, gue yang bayarin...."
___________________________________________________
Luangin waktu untuk merefresh pikiran itu salah satu cara bertahan hidup lho, jadi nggak pa-pa kok sesekali hidup dibuat santai:)
Ditempat ini tersedia cowok-cowok ganteng dimana kalian bisa milih sambil merem pun nggak bakal rugi🌝🔥
Sekawanan bujang yang mencoba untuk bertahan hidup meski harus berhadapan dengan gempuran kehidupan dewasa yang sangat diluar prediksi BMKG bahkan dukun sekalipun tak mampu memprediksi adegan dewasa ini serta harus survive dengan keanekaragaman bentuk manusia yang super-super unik.
Yang penting waras❌
Yang penting hidup ✅
Manusia (opsional)
Pokoknya nggak ada tokoh utama, nggak ada konflik berat, yang ada cuma tingkah laku mereka yang mirip sama bocah paud.
Tersedia 20 bujang, jadi tinggal pilih mau yang mana:)
Cerita yang cocok buat kamu yang lagi butuh genre santai tapi dapet juga hikmah di setiap chapter nya:)