second life
  • Reads 272
  • Votes 51
  • Parts 4
  • Reads 272
  • Votes 51
  • Parts 4
Ongoing, First published Oct 28
Apa yang akan kamu lakukan ketika, tuhan memberimu kesempatan untuk hidup kembali,dan mengulang kembali cerita-cerita yang telah kamu lalui pada kehidupan pertama?


Mungkin akan bersenang- senang,atau bahkan menghindari hal sial untuk nanti?
lalu bagaimana jika kehidupanmu penuh dengan sorot kebencian,selalu di abaikan bahkan di sumpah serapahi kematian?


Hanya ada dua pilihan yang bisa kau pilih,menerima atau melawan.


Sudah dasarnya manusia memiliki titik lelah,entah ia memilih untuk beristirahat sejenak atau mendatangi kematian  untuk menjemput kata damainya sendiri.
Tapi bagaimana jika kematian pun enggan untuk menerima jasad mu? hingga membuat kita mengulang kehidupan kita dulu?apakah kita akan mengikuti daur hidup yang telah di rasa? atau mengubah takdir?




BAYI GUE KOMBEK😭🦊🧡


HALLO GUYS,MAAF JIKA CERITNYA AGAK NGAWUR🥰BIASA CERITA HASIL HALU AHAHAHA SELAMAT MENIKMATII🧡
All Rights Reserved
Sign up to add second life to your library and receive updates
or
#221jaeren
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Wendigo cover
kyra and sistem cover
Please Look at Me cover
It's Baby Renjun ( Jaeren Ver ) cover
Lavian Archibald | BABYBOY cover
Just an Archieve (Jaedo) cover
SIAPA DI ANTARA KITA?  cover
Time thas is either wasted or not (Jichen)  cover
Lost in You  cover
Figuran : Change Destiny of The Antagonist (END)  cover

Wendigo

20 parts Ongoing

Cover by pinterest Ahvi bukanlah garis keturunan sah dari keluarga Claudian. Maka dari itu, ia harus berjuang keras mendapatkan pengakuan dan secuil kasih sayang dari sang ayah. Namun pada akhirnya, hingga maut menjemput Ahvi, sedikitpun usapan pada rambutnya tak pernah ia rasakan. Seraya menikmati rasa nyeri di seluruh organ tubuhnya, Ahvi menyadari bahwa ia tak pernah benar-benar menikmati hidupnya. Menikmati apa yang telah diberikan tuhan padanya hanya untuk pengakuan dari sang kepala keluarga yang bahkan tak peduli jika ia hidup atau mati. Rasa getir menyerbu hatinya. Merasa sia-sia atas segala hal yang telah ia perjuangkan. Berharap akan ada secuil keajaiban yang membawanya pada masa-masa kebebasannya. Masa dimana ia memulai segala perjuangan kosong itu. Ahvi sungguh berharap.