365 Hari

Bagaimana jadinya jika Tuhan tidak menjawab doa yang selalu kamu panjatkan? Malah justru menempatkanmu diposisi yang tidak bisa kamu tolak.

Begitulah Nasib Naira Maura Dewita,sebagai salah satu penghuni panti asuhan Kasih Bunda, tentu tidak pantas baginya menolak perjodohan dengan anak pemilik panti yang telah membesarkan dirinya,terlebih laki-laki yang akan dijodohkan dengannya adalah teman masa kecilnya.

"Aku bisa hidup tanpa cinta,Ra" Begitulah segelintir kalimat tulus dari Alfiro kepadanya.

Naira menguatkan hatinya,mengubur satu nama yang selalu ia doakan disepertiga malam, dan menerima jalan takdir yang sudah ditetapkan-NYA.

Tapi,tidak ada yang pernah tau skenario Tuhan kepada hambanya.

Naira justru harus terjebak satu atap bersama pria yang pernah ia doakan,bukan sebagai pasangan,melainkan adik ipar.

oh bukan,tapi sebagai mantan adik ipar.

Alfiro meninggalkannya begitu saja dalam tragedi yang menewaskan semua keluarganya dan menyisakan Naira beserta anak mereka yang masih dalam kandungan.

Apakah Naira sanggup hidup dengan pria yang pernah ia cintai dalam diam?

365 hari,akankah semuanya tetap sama?

Dan, bisakah Naira menerima fakta bahwa pria itu kini hanya sebatas kakak iparnya?