Menceritakan tentang favio(fourth) yang menghidap kanker paru-paru tahap 4. Entah apa yang dirancang oleh tuhan kepadanya, dia sudah menyerah. Yang ditunggu hanyalah malaikat datang mencabut nyawanya. "tuhan, mengapa disaat nyawa ku di hujung tanduk, engkau malah menghantar seseorang kepada ku? AKU TIDAK MEMBUTUHKANNYA, " air mata favio mulai jatuh. Dia sudah membuat kesalahan yang fatal. "bodoh banget gue, udah tau hidup gak lama malah jatuh cinta. " 'Midnight Club', club yang sering dia datangi dan juga tempat dimana dia bertemu dengan sosok yang berhasil bikin dia jatuh cinta dan membuat dia bahagia di waktu' terakhirnya 𝐠𝐚𝐛𝐮𝐭 𝐰𝐨𝐮𝐮All Rights Reserved
1 part