Setelah ditinggal sahabat kecilnya yang pindah ke luar kota, kehidupan Ketua OSIS yang dingin ini tak pernah lagi sama. Ditinggalkan tanpa kata, ia tumbuh menjadi sosok yang tertutup, sering sendirian, dan lebih sering menjadi sasaran bully teman-temannya. Bahkan di rumah, ia dicaci maki dan dimarahi karena tidak bisa memenuhi harapan orang tua yang menginginkan kesempurnaan. Semua itu menyisakan trauma mendalam, dan keputusannya untuk menjaga jarak dari orang lain pun semakin kokoh.
Namun, di balik sikap dinginnya, ada satu janji yang selalu ia pegang erat: menemukan kembali teman masa kecil yang mencuri hatinya. Bertahun-tahun berlalu, ia bertekad untuk mencari gadis itu, tetapi tak pernah menemukannya.
Tanpa ia tahu, wanita itu ada di sekelilingnya. Sahabat kecilnya yang kini telah berubah, menyembunyikan banyak rahasia-termasuk kutukan yang selalu membawa kesialan bagi pria di sekitarnya. Waktu dan jarak telah mengubahnya, namun kenangan masa lalu masih mengikat mereka. Ketika masa lalu dan rahasia yang tak terungkap semakin mendekat, akankah mereka bisa mengatasi luka lama, atau justru terperangkap dalam bayang-bayang rahasia yang tak pernah terungkap?