Hide and Seek

Semuanya tampak normal, sebelum ada teror yang tidak henti-hentinya datang menghantui kehidupan sekolah mereka.

Tidak ada yang tahu darimana teror itu berasal, mereka bahkan sudah tidak bisa lagi berfikir positif.

Ya, bagaimana bisa mereka berfikir positif, jikalau setiap pagi ada saja yang melaporkan kejadian-kejadian yang menegangkan dan menyeramkan. Seperti ada murid yang hilang saat di parkiran, dikejar sosok bertopeng saat ke gudang, dan yang paling parah, yaitu penemuan mayat di kolam berenang sekolah, tempat dimana mereka biasa melakukan olahraga renang.

Akhir-akhir ini juga ada yang melempar batu ke kaca kelas, dan tidak lupa dengan kertas ancaman yang membungkus batu itu, kertas yang berwarna hitam pekat, dengan tulisan ancaman ditengahnya.

Tapi anehnya, batu itu selalu mendarat di kaca kelas 3-2, seperti.... sengaja di lemparkan ke kelas itu? entahlah, itu hanya dugaan sementara.

Banyak murid yang merasa takut untuk tinggal di asrama. Karena menurut mereka, jika memilih tinggal di asrama, sama saja dengan menyerahkan diri kepada sosok bertopeng itu. Murid yang rumahnya tidak terlalu jauh dari sekolah, akan memilih untuk pulang ke rumah masing-masing, dan murid yang rumahnya jauh dari sekolah, terpaksa harus tetap tinggal di asrama.

___________________________________________

Berhasilkah mereka mencari sosok bertopeng yang bersembunyi itu? dan mengembalikan suasana sekolah seperti dulu? jujur mereka tidak yakin, tapi, sangat tidak mungkin jika mereka harus tetap diam dan menunggu sosok itu menyerahkan diri.

___________________________________________

• Seventeen ft Ateez