🥀[Sebelum baca, jangan lupa follow, share, dan vote ya biar Riku semangat, kalo ada tokoh, alur, tempat yang sama, maaf ya ini murni hasil pikiranku sendiri... pasti cerita nya gj hehe].💐
Judul sebelumnya itu Harzlan, nah aku ganti deh jadi Bidadari Sang Ketua Gang.
Haura Khalisa Azzahra, gadis berhati lembut, pernah mencintai Arzlan Lorenzo Albiandra dengan begitu dalam semasa SMP. Ia mengejar Arzlan tanpa peduli harga diri, hingga akhirnya lelah dan memilih menyerah. Dengan hati yang terluka, Haura berubah-ia mengenakan niqab dan mendalami Islam, berusaha melupakan cinta yang tak terbalas.
Namun, takdir berkata lain. Saat memasuki kelas 3 SMA, ia dipertemukan kembali dengan Arzlan, bukan sebagai teman, tetapi sebagai tunangan. Perjodohan yang diatur keluarga, diperkuat dengan wasiat terakhir ayahnya, memaksa Haura menerima takdirnya.
Pernikahan mereka pun terjadi, tetapi hubungan itu dingin dan penuh rahasia, terlebih ketika cinta pertama Arzlan muncul sebagai murid baru di Angkasa School. Kehadirannya mengguncang Haura dan Arzlan, menguji pernikahan yang bahkan belum sempat mereka pahami.
Mulai menulis : November 2024🎉
#🏅 3. Brandalan 2024
#🏅 2. Hijrah, 27 Maret 2025
[ Harap follow sebelum baca! ]
Berawal dari sebuah tragedi kebakaran tiga tahun lalu yang hampir menewaskan seorang gadis bernama Salwa Humaira Al-Hakam. Gadis tersebut merasa pasrah dengan keadaannya, ia hanya bisa mengharapkan keajaiban Allah datang padanya.
Sungguh, pertolongan Allah itu dekat. Seorang petugas damkar tiba-tiba ada yang nekat untuk menolongnya.
Albirru Ghazwan Ats-Tsauri seorang kapten damkar ini memiliki kehidupan yang sederhana. Meskipun begitu, Biru tetap selalu bersyukur. Banyak kejadian dan huru-hara yang terjadi saat Biru menjadi kapten damkar yaitu salah satunya ia sempat masuk ke dalam sel penjara.
Suatu hari ayahnya yang sedang sakit itu tiba-tiba ingin menjodohkannya dengan putri dari sahabatnya. Dan Yazid ingin perjodohan tersebut dirahasiakan sementara dari calon menantunya.
***
"Saya Ksatria Biru, mencintai keindahan langit, mengagumi syair Rumi dan mencintai Salwaku."
- Albirru Ghazwan Ats-Tsauri -