Story cover for Witing Tresno Jalaran Soko Kulino by quennkkii
Witing Tresno Jalaran Soko Kulino
  • WpView
    Reads 38
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 38
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Nov 24, 2024
Yogyakarta, kota dengan seribu wajah dan sejuta cerita. Di pagi hari, cahaya matahari merayap pelan di sela-sela dinding megah Keraton, membangunkan jiwa-jiwa yang hidup dalam harmoni tradisi dan modernitas. Di pasar-pasar tradisional, aroma rempah-rempah bercampur dengan tawa pedagang yang ramah, sementara di sudut jalan Malioboro, andong-andong berderak perlahan, membawa turis yang terpukau oleh pesonanya.  

Namun, di balik kehangatan itu, ada rahasia yang tersembunyi. Sebuah cerita yang tak tertulis di prasasti tua atau dilantunkan dalam irama gamelan. Sebuah kisah yang mengendap di antara lorong-lorong gelap kota, di mana bayangan-bayangan masa lalu terus membayangi langkah masa kini.

Dan, di kota yang penuh kenangan ini. Sebuah kisah klasik dimulai.
All Rights Reserved
Sign up to add Witing Tresno Jalaran Soko Kulino to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
SEBILAH REMBULAN - 𝗢𝗡 𝗚𝗢𝗜𝗡𝗚 by for_amorfati
5 parts Ongoing Mature
𝗦𝗲𝗺𝗮𝗿𝗮𝗻𝗴, 𝟭𝟴𝟳𝟭 𝗠 𝗗𝗶𝗿𝗷𝗮 𝗠𝗮𝗻𝗴𝘂𝗻𝗸𝘂𝘀𝘂𝗺𝗼. 𝗔𝘁𝗺𝗮 𝘁𝗮𝗸 𝘀𝗲𝗺𝗽𝘂𝗿𝗻𝗮 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗽𝗮𝗵𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗱𝗮𝗸𝘀𝗮 𝗽𝗮𝗿𝗶𝗽𝘂𝗿𝗻𝗮. 𝗦𝗮𝗻𝗴 𝗺𝗮𝗵𝗮𝗿𝗮𝗷𝗮 𝗮𝘁𝗮𝘀 𝗮𝘀𝗺𝗮𝗿𝗮 𝗸𝗮𝗹𝗯𝘂 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝗺𝗲𝗻𝘆𝘂𝗺𝗮𝘁 𝗮𝗻𝗴𝗸𝗮𝗿𝗮 𝗺𝘂𝗿𝗸𝗮. 𝗖𝗶𝗻𝘁𝗮 𝘁𝗮𝗸 𝗽𝗲𝗿𝗻𝗮𝗵 𝘀𝗮𝗹𝗮𝗵 𝗯𝗲𝗿𝘁𝗮𝗸𝗵𝘁𝗮. 𝗞𝗮𝗿𝗲𝗻𝗮 𝘁𝗲𝗿𝗸𝗮𝗱𝗮𝗻𝗴 𝗰𝗶𝗻𝘁𝗮 𝘁𝘂𝗺𝗯𝘂𝗵 𝘁𝗮𝗻𝗽𝗮 𝗮𝗱𝗮 𝗮𝗹𝗮𝘀𝗮𝗻𝗻𝘆𝗮. . . "𝘒𝘪𝘯𝘪, 𝘱𝘦𝘴𝘵𝘢 𝘱𝘰𝘳𝘢 𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘬𝘶𝘨𝘦𝘭𝘢𝘳 𝘮𝘦𝘨𝘢𝘩. 𝘔𝘦𝘳𝘪𝘢𝘩 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘥𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘳𝘪𝘣𝘶 𝘬𝘢𝘭𝘪 𝘮𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘵𝘢𝘯𝘱𝘢 𝘱𝘶𝘳𝘯𝘢𝘮𝘢. 𝘈𝘭𝘶𝘯 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘪𝘴 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘯𝘺𝘢𝘯𝘺𝘪𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘭𝘰𝘥𝘪𝘬𝘯𝘺𝘢. 𝘉𝘦𝘴𝘦𝘳𝘵𝘢 𝘵𝘢𝘳𝘪𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘭𝘢𝘮 𝘥𝘪𝘢𝘵𝘢𝘴 𝘱𝘰𝘳𝘢𝘯𝘥𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘱𝘦𝘤𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘤𝘢. 𝘚𝘦𝘨𝘦𝘭𝘢𝘴 𝘢𝘪𝘳𝘮𝘢𝘵𝘢 𝘬𝘶𝘵𝘶𝘢𝘯𝘨, 𝘮𝘢𝘳𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨! 𝘭𝘢𝘭𝘶 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘢𝘸𝘢" ~ 𝘕𝘪𝘳𝘢𝘯𝘫𝘢𝘯𝘪 . . . . NB : Penulis tentu menyadari bahwa cerita ini jauh dari kata sempurna. Jika ada kesalahan, penulis siap menerima kritik yang mampu membangun karya ini.
RENJANA⚜ ✔ by ElAlicia
31 parts Complete Mature
Pemenang Wattys Award 2020 kategori Historical Fiction May contain some mature scenes Genre: Romance, Fantasy, Mystery Tanah Para Leluhur Universe #1 ren·ja·na -n- rasa hati yang kuat (rindu, cinta kasih, berahi, dan sebagainya) Dikisahkan jauh dahulu sebelum Nusantara berubah nama menjadi Indonesia, ketika zaman di mana setiap daerah masih terbagi menjadi kerajaan lokal yang saling berebut kekuasaan. Dari semua kerajaan itu, berdirilah Majapahit. Kerajaan besar yang menguasai hampir seluruh Nusantara dan bahkan hingga ke luarnya. Sebuah kerajaan yang begitu masyhur di masa pemerintahan sang raja yang cakap yaitu Hayam Wuruk. Tapi apakah kalian yakin jika sejarah yang kalian pelajari selama ini benar adanya? Bagaimana jika terdapat seorang raja yang pernah dihapus dari sejarah kerajaan Majapahit? Seorang raja yang membawa kemakmuran dan sungguh cakap dalam berpolitik serta menaklukan lawannya. Seorang raja yang telah dianugerahi oleh Sang Hyang Widhi untuk memiliki umur yang panjang, bahkan lebih panjang dari umur Indonesia sendiri. Semua peristiwa bersejarah pernah ia tempuh. Semua pengetahuan, ia gali dengan rakus. Semua tentang dunia ini sudah ia eksplor semuanya. Hidup menjadi membosankan, namun anugerah itu alias sang kutukan tidak kunjung dicabut oleh Sang Hyang Karsa. Tidak akan dicabut sampai Sang Raja menebus kesalahannya pada sang istri... *** Tentang seorang gadis yang tak tahu jika takdir telah dirancangkan untuknya sejak awal. *** Indonesia's fantasy-romance story... All rights reserved 2019 Selesai July 2020
You may also like
Slide 1 of 9
Simfoni Kota, Bisikan Hati cover
SEBILAH REMBULAN - 𝗢𝗡 𝗚𝗢𝗜𝗡𝗚 cover
A Wish Upon a Star cover
KARINA |MBA SERIES| cover
Langit jingga di atas kota  cover
Bukan Calon Arang (Tamat) cover
Dan Jogja  cover
RENJANA⚜ ✔ cover
KIRANA DAN SATRIO  cover

Simfoni Kota, Bisikan Hati

15 parts Ongoing

Di antara gemerlap lampu kota Yogyakarta, Freya bergulat dengan kesedihannya. Kehadiran Gytaraldo, seperti sebuah melodi tak terduga, memecah kesunyian dan mengusik ketenangannya. Kisah ini melukiskan perjalanan emosional yang kompleks, di mana tawa dan air mata berpadu, menciptakan simfoni kehidupan yang mengharukan.