Excessive Obsession

Grebel heran ketika tidak merasakan pergerakan dari mobil yang ia masuki. Matanya menatap kearah kaca kecil yang menampakkan sosok pria dengan topeng yang menutupi setengah dari wajahnya. Gadis itu terdiam kaku, tangannya meremas handphone digenggaman nya.

Oh, tuhan! Apalagi ini..

Terlihat disana, pria itu menarik ujung bibirnya membentuk seringaian. Matanya terus menatap lekat hingga menembus kornea mata gadis itu. Nafas Grebel tercekat. Dirinya tidak mengenali, namun mengetahui siapa pria itu.

Pria menarik ujung bibirnya, memperhatikan semua gerak gerik gadisnya. Raut ketakutan, tubuh gemetar dan perasan tidak karuan itu membuat Grebel terlihat menggemaskan dimatanya.

Tangannya dengan cepat mencoba membuka pintu mobil yang sialnya telah dikunci. Tubuhnya gemetar hebat dengan tangan yang menggenggam erat tali tas. Matanya terus menatap lelaki yang masih menatapnya intens.

"Miss u babe, kemana tujuan kita hari ini? Mengantarmu kembali or.." Menjeda sejenak ucapannya.

"Take u somewhere that will make u float there?"

Setelah mengatakan itu semua, lelaki itu tertawa pelan, sedangkan Grebel mati matian menahan getaran spontan dalam tubuhnya.

"Relaks sayang, aku tidak akan menyakitimu.." Tertawa pelan sebelum melanjutkan kembali ucapannya. "But, just want to play with u for a while."

Itu adalah kalimat terakhir yang Grebel dengar, selebihnya gadis itu merasakan bagian tengkuknya yang dipukul cukup kuat hingga Grebel tidak lagi merasakan apa apa disekitarnya. Hanya kegelapan yang menyelimuti.

Gadis itu pingsan.

--

Alur mulai menarik dibagian pertengahan, namun disarankan untuk membaca dari awal chapter ya!
Jangan lupa untuk stay dan bantu meramaikan setiap chapternya!

Masih on going, 10 chapter untuk minggu pertama dan kedua, selebihnya up paling cepat seminggu sekali, paling lama dua minggu sekali. Diusahakan untuk konsisten.

⚠️penuh obsesi, kekejam, kekerasan, darah, dll!
⚠️pembaca diatas 17th