[VERSE 1 Story of TWYLA series]
Di dasar danau sunyi, terbenam jiwa yang terluka, Jay Hesekhiel, bayangan kelam, terombang-ambing tanpa tujuan. Hutan rimba menjadi saksi bisu, luka menganga mengiris hati, Perundungan dan kebencian, membakar jiwa yang rapuh.
Di puncak gunung, berdiri tegak sosok gagah perkasa, Jay Heinrich, bintang yang bersinar terang, Namun nasib berkata lain, ia terjatuh ke jurang kelam, Meninggalkan duka mendalam di hati yang mencintai.
Jungwon, bunga lily di tepi danau, Harum semerbak, namun layu karena kehilangan. Hati yang hancur, jiwa yang rapuh, Merindukan kasih sayang yang hilang. Namun takdir mempertemukan mereka, Jay Hesekhiel, dengan wajah yang sama, namun jiwa yang berbeda. Jungwon melihat bayangan bintangnya, Di balik sosok yang lemah dan penurut.
Hutan rimba menjadi saksi bisu, Perubahan yang terjadi dalam diri Jay Hesekhiel. Jiwa Jay Heinrich, bagai angin sepoi-sepoi, Menyejukkan hati yang luka. Di bawah langit luas, mereka berjalan bersama, Menyatu dalam raga yang abadi. Danau yang tenang menjadi cerminan jiwa mereka, Hutan rimba menjadi saksi atas langkah penuh duri yang mereka pijak.
⛔WARNING
NOT ALLOWED TO COPY THIS STORY
This story is the author's own imagination
100% Fantasy
Anna tidak pernah membayangkan akan masuk ke dalam novel yang terakhir ia baca sebelum tidur. Dan sialnya ia masuk ke tubuh Permaisuri yang sedang mengandung dan akan mati dibunuh oleh kaisar Huang.
Jika tidak bisa kembali, maka satu-satunya cara agar tidak mati adalah dengan perceraian. Anna harus bercerai dengan kaisar dan membiarkan pria kejam itu bersama dengan gadis licik yang dia cintai.