Alea Zanitha Rayana, gadis berparas cantik, dengan wajahnya yang terlihat dewasa namun tak membosankan membuat siapapun yang melihatnya terpesona akan kecantikannya. Rona merah di pipi serta polesan lip tin ombre merah muda membuatnya wajahnya terlihat semakin lengkap rasanya.
Sejak 3 tahun belakang ini Alea menyukai seorang pria, dan itu juga yang membuatnya menolak siapapun yang mendekatinya. Namun ternya pria yang di sukai Alea berbeda keyakinan dengannya yang membuat Alea tak pernah menunjukkan rasa sukanya itu karena ia tahu mau sekeras apapun ia berusaha mereka tak kan pernah bisa bersama.
Namun apakah benar kisah cinta Alea berakhir begitu saja? Apakah kisahnya benar benar hanya akan menjadi suatu epilog tanpa prolog?
----------------------------------------------------------------
"Cinta menyatukan Kita yang tak sama, aku yang mengadah dan tangan yang kau genggam.
Berjalan salah berhenti pun tak mudah. apakah, kita salah? -Seamin tak seiman."
________________________________________
hai hai halo semuanyaa, kenalin aku dysela, panggil aja Minsel (Mimin dysel)🐈 terimakasih aku ucapkan untuk kalian semua yang udah mau baca dan vote yaa, tungguin kisah selanjutnya aku up setiap hari Senin dan Jumat🥰
________________________________________
jika ada kesalahan kata, typo, dll tolong di ingatin di komen yaa, soalnya aku jga masih belajar hehe🤍 (menerima kritik dan saran kecuali cinta tanpa kepastian, azekkk)
WARNING⚠️
Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-