28 parts Complete Ara banyak melamun. Lalu menangis, melamun, menangis, melamun, menangis, melamun, begitu seterusnya. Dia tercekat, sadar tidak ada siapa-siapa di rumah selain dirinya.
Remaja malang itu mencari-cari ke mana Ibu dan Ayah-nya ke seantero rumah dengan perasaan amat ketakutan. Saking takutnya, ketika Ara kembali ke kamar, dia membentur-benturkan kepalanya ke tembok sambil menyebut-nyebut "Ibu" dan "Ayah".
Di tengah-tengah sedang membentur-benturkan kepalanya sambil meraung-raung, seseorang memeluknya erat sekali. Ayah Ara akhirnya pulang. Suaranya bergetar melihat sikap sang anak.
Sebelumnya hidup Ara begitu indah. Punya teman-teman, punya pacar, dan punya keluarga yang harmonis. Namun sekarang, apa yang membuat Ara seperti itu?
⚠️Trigger Warning⚠️
Self harm, suicidal thought, suicide attempt
Ditulis: Maret 2024
Selesai: Mei 2024