--- Su Ling adalah seorang saudara laki-laki yang manja. Hidupnya berubah drastis setelah kedua orang tuanya meninggal secara mendadak. Bibinya merasa kasihan melihat dia yang kesepian, tak berdaya, lemah, dan sering sakit-sakitan. Maka, bibinya berusaha mencarikan pasangan untuknya. Namun, pada suatu malam, Su Ling bermimpi tentang masa depan pernikahannya. Dalam mimpinya, pada awalnya, suaminya sangat baik kepadanya. Namun, setelah suaminya menjadi kaya dan sukses, dia menikahi tiga istri tambahan dan memiliki empat selir. Su Ling dipandang rendah karena tidak mampu memberikan keturunan. Su Ling sangat marah hingga terbangun dari mimpinya. Dia melihat bibinya menatapnya dengan penuh kekhawatiran dan bertanya apakah dia sudah merasa lebih baik. Tetapi secara tidak sengaja, dia mendengar suara hati bibinya: "Anak ini begitu cantik, dia pasti bisa dijual dengan harga lebih mahal." Merasa dikhianati, Su Ling memutuskan untuk bertindak sendiri. Dia pergi ke toko pelayan untuk membeli seorang pelayan. Di sana, dia mendengar pikiran para pelayan yang dipajang: beberapa memiliki pikiran cabul, sementara yang lain menganggap Su Ling lemah dan mudah ditindas. Namun, ada satu pria yang duduk di sudut, wajahnya tanpa ekspresi, tanpa menunjukkan perasaan apa pun. Su Ling segera memilih pria itu, dengan alasan sederhana: "Kalau mau beli pelayan, sekalian pilih yang tampan." Ketika tetangga dan kerabat melihat Su Ling membawa seorang pria tinggi ke rumah sebagai pelayannya, mereka mulai bergunjing: "Dasar tidak tahu malu! Membeli seorang pria untuk dirinya sendiri! Hati-hati nanti malah membawa bahaya ke rumah!" Namun, siapa sangka, pria itu ternyata sangat berbakat, hingga membuat semua orang iri. Dari berburu di gunung hingga bertani, semuanya bisa dia lakukan. Pada akhirnya, pria itu begitu setia melayani Su Ling hingga Su Ling bahkan tidak bisa bangun dari tempat tidurnya.All Rights Reserved
1 part