Di jantung ibukota megah Last Forese, kehidupan berubah drastis ketika sebuah wabah misterius muncul tanpa peringatan. Wabah ini menginfeksi tubuh manusia dan memiliki gejala mengerikan: korban yang terjangkit berubah menjadi makhluk ganas dengan naluri seperti binatang buas, menyerang dan menggigit siapa saja di sekitarnya. Yang lebih menyeramkan, mereka yang tewas akibat infeksi ini bangkit kembali-bukan sebagai manusia, melainkan sebagai makhluk hidup-mati yang hanya menginginkan kekacauan.
Kepanikan menyelimuti kota, karena wabah menyebar cepat, mirip rabies, melalui gigitan pasien yang terinfeksi. Pemerintah awalnya menutup-nutupi kejadian ini, menyebutnya sebagai epidemi biasa. Namun, seiring bertambahnya korban, kepanikan massal tak terhindarkan. Kota yang dulu megah berubah menjadi medan pertempuran, dengan para warga sipil yang mencoba bertahan hidup di tengah kehancuran.
Di tengah kekacauan, seorang dokter muda bernama Alric bergabung dengan tim ilmuwan untuk mencari tahu asal-usul penyakit ini. Alric menemukan fakta mengejutkan: wabah tersebut mungkin bukanlah fenomena alami, melainkan hasil eksperimen biologis yang lepas kendali. Bersama seorang polisi wanita bernama Kaela, ia harus menghadapi bahaya yang terus mendekat: zombie yang semakin brutal, para penjahat yang memanfaatkan situasi, dan tekanan pemerintah yang lebih memilih menghancurkan kota daripada menyelamatkannya.
Di bawah ancaman waktu yang terus berjalan, Alric dan Kaela berpacu untuk menemukan vaksin, melarikan diri dari kota yang mulai terkunci, dan mencari harapan bagi umat manusia. Namun, akankah mereka berhasil sebelum Last Forese menjadi kota mati yang tidak lagi bisa diselamatkan?
dr. Sasa Ayuwandira Prawirohardjo dokpol, spesialis forensik, anak sultan dijodohkan dengan Edwin Chandra, S. Ked. Ceo perusahaan P-Farma. Edwin itu pinter, ganteng dan ngegemesin. Dia sempurna seandainya nggak bucin sama Siska, mantan pacarnya yang dalam proses perceraian. Karena cintanya pada calon janda itu, dia menolak Sasa.
Sasa lantas menawarkan 2,5% saham P-Farma miliknya asal Edwin mau menikahinya selama setahun dan menghasilkan satu bocil. Emangnya Edwin sapi ternak! Sasa cuman butuh benihnya aja.
Awalnya Edwin mau menolak, tapi ternyata dia nggak punya pilihan lain. Kira-kira mereka bisa bikin bocil nggak? Gimana dengan Siska? Setujukah dia dengan pernikahan Sasa dan Edwin?
Update setiap hari senin