Istri Dua Milyar (ON GOING)
  • Reads 220
  • Votes 55
  • Parts 22
  • Reads 220
  • Votes 55
  • Parts 22
Ongoing, First published Dec 06
11 new parts
Tuhan tak pernah salah mempertemukan kita, tapi kita saja yang terkadang sering kali berburuk sangka atas ketetapan-Nya. Tapi jika boleh menghindari, tentu aku ingin berlari sejauh mungkin agar takdirku tak berakhir menjadi takdir kita, apalagi di tambah aku yang terlalu jauh terperosok jauh hingga sulit keluar dari zona nyaman.

"Tuan? bolehkah aku pamit?" -Salma Adara. 

"Jangan dulu, karena aku yakin kamu takdirku." -Muhammad Arkan Al-Zain. 



Bagaimanakah kisah cinta Mereka? akankah Salma pergi meninggalkan Zain atau malah bersama? 

Ayo, makanya kepoin terus cerita Salma Dan Zain ya sama jangan lupa tinggalin jejak kalian.



Love you💙

Start : 6 Desember 2024
All Rights Reserved
Sign up to add Istri Dua Milyar (ON GOING) to your library and receive updates
or
#47arkan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PERFECT cover
 El and Jerganio  cover
AZIEL DIANDRA cover
Godaan Sya'ir Zubair [SELESAI] cover
Kita kan musuhan cok!  cover
My Papa cover
Sang Juragan (Gibran Danuarta) 21+ cover
Hyacinth cover
Menantu Vs Mertua cover
𝗨𝗡𝗪𝗔𝗡𝗧𝗘𝗗 𝗛𝗨𝗦𝗕𝗔𝗡𝗗 [MarkHyuck]🔞🔞🔞 cover

PERFECT

12 parts Ongoing

❝No matter what they said, you're still the definition of my perfect.❞ ××× Rafka ingin menuli. Berusaha tak peduli dengan pandangan orang pada Xavier, anak yang ia adopsi beberapa tahun silam. Persetan dengan gelar 'cacat' atau 'tidak sempurna' yang kerap orang-orang sandingkan pada putranya. Diulangi, Rafka tak peduli. Karena baginya, sesosok Xavier punya ruang istimewa di hati. Sesuai dengan arti namanya, Xavier itu penyelamat. Xavier datang di kala hujan, menangkupkan sepasang telapak tangan kecilnya untuk menghalau bulir air yang jatuh ke pucuk kepala Rafka, mengabaikan tubuh mungilnya basah tanpa sisa. Xavier datang, sedikit mengobati jiwa Rafka yang dipenuhi sayatan luka panjang bernama kehilangan. Dan Xavier datang, bak oasis di tengah gurun gersang berpasir yang menyelimuti hati Rafka. Sekali lagi, terserah apa pendapat orang, karena Rafka benar-benar tak ingin peduli. Menurutnya, Xavier lebih dari sempurna. Dan Rafka tak perlu repot menerangkan seindah apa bunga mawar pada orang yang tak suka bunga. Karena apa? Hal itu sia-sia. Percuma.