jiwa-jiwa terhening, akhir kehidupan ialah kematian
lalu, untuk apa kita mengejar yang bukan pasti?....
uang, kepopuleran, jabatan, pekerjaan
dan lainnya
semua itu boleh dikejar namun, jangan berlebihan
kamu bisa kehilangan perasaan, alias kekosongan.
-Kaela kovalskia
Kenyataan ini yang susah sekali dihindari, tolong! tolong aku, tolong keluarkan aku dari alam bisingan ini...
-Vestia zeta
______________________________________________________________________________________________________________________________________________________
HANYA CERITA FIKSI!!
Fanfiction Kaela and Zeta
cr cover: pinterest
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens.
"Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira.
"Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya.
"Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes.
"Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas.
"Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue."
"Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut.
"Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh.
Cerita dengan konflik ringan