Story cover for Life Is Like a Festival by Liana_DS
Life Is Like a Festival
  • WpView
    Reads 60
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 60
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Dec 14, 2024
Sejak sebuah peristiwa besar yang melibatkan dirinya, gadis pujaannya, dan seluruh Kota Mineral, Pete--petani muda dari kota besar yang baru tiga tahun tinggal di Kota Mineral--dikucilkan oleh semua penduduk kota kecil itu. Meskipun masih bertani dan beternak untuk memenuhi keperluan warga desa, hubungan Pete dan penduduk Kota Mineral begitu dingin. Seorang gadis bernama Karen menjadi satu-satunya sahabatnya di kota itu yang masih bertahan dengannya, meskipun Pete selalu berusaha mendorong gadis itu menjauh.

Dalam kehidupan Pete yang semakin lama semakin beku di Kota Mineral, Claire datang dengan tiba-tiba, mengharapkan masa depan yang lebih cerah untuk menggantikan masa lalu pahit yang telah ia lupakan. Seperti Pete dahulu, gadis itu datang dengan harapan; mana tega Pete menghancurkannya?

"Kata Paman, hidup itu seperti festival, singkat sekali, tidak ada yang abadi. Makanya, kita harus hidup dengan bahagia, sebaik-baiknya!"

[Harvest Moon: Back to Nature fanfiction; Pete x Claire; PS1 Game MMC x FMC]
All Rights Reserved
Sign up to add Life Is Like a Festival to your library and receive updates
or
#33pete
Content Guidelines
You may also like
Maiden of Forsaken Tears [GI Fanfiction] by artemisglasshouse
18 parts Ongoing
DISCLAIMER: Karakter dan latar asli yang terlibat adalah milik Hoyoverse. Penulis semata membuat karya fanfiksi menggunakan karakter-karakter dan latar yang terkait. ------------------------------- MAIDEN OF FORSAKEN TEARS [Bagian pertama dari serial fanfiksi Genshin Impact: Fables From The Ocean Depth] Canon-Divergence AU - Fantasy - Slowburn Romance Main pairing: Neuvillette x Furina Content Warning: violence, graphic depiction of injury and torture, suicide, angst, out of character, twisted depiction of love, heavy deformation and deconstruction of Teyvat's lore. ---***--- Satu setengah tahun setelah ramalan banjir berlalu, Fontaine dihadapkan kembali dengan cobaan. Para Hilichurl mendadak gelisah dan menjadi agresif. Para penyamun harta menggila setelah memasuki sebuah goa misterius di kaki pegunungan. Bersamaan dengan itu, sebuah buku dongeng tanpa tuan ditemukan dan terus berpindah tangan. Isinya tentang kisah sebuah kastil terkutuk yang menyegel monster dari Ketiadaan. Selembar peta tua dari Fontaine era lama terselip di antara halamannya. Mungkin, jawaban dari kesulitan mereka ada di sana. Kebetulan, buku misterius itu jatuh ke tangan Furina. Tak perlu waktu lama hingga ia terseret kembali dalam jerat benang nasib yang tak pernah terlalu ramah kepadanya. ▪︎ "Aku yakin ... kau tahu kutukan seperti apa yang ditanamkan kepada para dewa pelayan Sang Purbakala." "... Untuk mencintai umat manusia hingga hancur berkeping-keping, hingga nyawa dan raga terkoyak menjadi serupa serpihan debu?" Dia tersenyum dingin. Mahligai tempatnya pernah terlelap dan terlahir merebakkan ratapan-ratapan merana dari dunia yang binasa. "Juga," bisiknya sehalus kabut. "... untuk diremukkan oleh munajat penuh serakah mereka, hingga tak tersisa apapun dari sumsum dan belulangmu selain keabadian yang sepi dan penuh luka." ------------------------ Fanfiction by Carnatiaphierone Art Cover by Lla Luniee (FB) [Strictly do not plagiarize or steal the work INCLUDING the art]
DERSIK  by Lllghali127
9 parts Complete
"Wow, pemandangannya bagus sekali!" kata Alma, sambil mengambil foto dengan kamera ponselnya. "Iya, aku suka sekali!" jawab Calista, sambil tersenyum. Arya, yang berjalan di depan, tiba-tiba berhenti dan menunjuk ke arah atas. "Lihat, gunungnya sudah terlihat! Ayo!" °°° Sex... Electi... Sex... Electi... "Tapi, apa itu?" tanya Alma, sambil menunjuk ke arah asal suara. "Aku tidak tahu," jawab Akira, sambil menggelengkan kepalanya. "Tapi suara itu terdengar sangat aneh." °°° "Apa yang terjadi?" tanya Akira, sambil menoleh ke arah Riven. "Aku juga tidak tahu," jawab Riven, menggelengkan kepala. "Tapi aku rasa kita harus siap menghadapi apa yang akan terjadi." °°° "Apa... Apa ini?" Tanya Alma, menunjuk ke arah sebuah portal bercahaya yang baru saja terbentuk. "Aku tidak tahu," jawab Lirien, menggelengkan kepalanya. "Tapi aku rasa kita harus menjauh dari sini." °°° "Dimana kita sekarang?" tanya Calista, memindai tempat aneh yang indah. "Alma?! Arya?!" seru Riven. "Kita terpisah!" timpal Akira dan Lirien bersamaan. °°° "Dimana ini?!.." Tanya Arya ntah pada siapa. °°° "Adakah... apa ada caranya untuk kita bisa kembali?" Tanya Alma, yang muncul sebuah harapan di benaknya. °°°° Alma, Arya, Calista, Lirien, Akira, dan Riven, enam sahabat yang tak sengaja terjebak dalam portal dunia paralel yang saling berhubungan. Mereka menemukan diri mereka dalam dunia baru yang penuh dengan petualangan dan tantangan. Dengan kekuatan persahabatan yang kuat, mereka harus menghadapi berbagai permasalahan yang bermunculan, termasuk orang jahat, kesalahpahaman, dan pencarian jalan kembali ke rumah. Pertanyaan besar yang menghantui mereka adalah: apakah mereka bisa kembali pulang ke rumah dan bersatu kembali dengan orang tua mereka? Note: penulis masih belajar mohon bimbingannya ya! Boleh kasih saran dan kritik namun mohon jaga ibu jari kalian ya agar tidak menyakiti perasaan ya🙏! Tolong bantuannya dan Terimakasih 🥰
You may also like
Slide 1 of 10
Arsyilazka cover
Lembaran Coretan  cover
Impossible cover
Maiden of Forsaken Tears [GI Fanfiction] cover
Rosemary • Edmund Pevensie ✔ cover
DERSIK  cover
Moment: Moment, Time, End cover
Frozen Heart (Disney AU): Sanji x Elsa [END] cover
21 Days [✓] cover
Unread Massages cover

Arsyilazka

67 parts Ongoing

Kisah kehidupan seorang gadis dari keluarga menengah yang mencintai seorang pria sejak ia masih kecil namun karna penolakan yang di dapatkannya saat ia berumur 10 tahun kala itu membuatnya mengubur harapannya untuk bisa bersama pria itu. Namun takdir berkata lain, saat SMA mereka kembali satu sekolah di mana si pria ini menjadikan gadis malang ini sebagai bahan taruhan dengan teman-temannya. 🍁 "Gila aja Lo!, gue? suka sama cewek kamseupay gitu? Gak banget!" kata Azka dengan wajah yang diangkat angkuh. "Jilat ludah sendiri tau rasa" kata Nathan sambil memainkan handphonenya. "Gue gak bakalan suka sama dia, dia bukan selera gue banget, dia itu cupu, miskin, tepos lagi. Lo tau sendirilah selera gue kayak gimana" kata Azka sambil mengambil lalu meminum minuman milik Nathan yang berada tepat di depannya. Deg "Harusnya aku gak usah berharap lebih" 🍁 "Aku udah punya pacar Kak, jadi aku harap kakak gak ganggu aku lagi" Deg "Lo ngomong apa sih La" kata Azka terkekeh sumbang. "Stop bersikap seakan-akan kakak ada rasa sama aku, aku udah punya pacar, jadi tolong berhenti ikutin aku!, kita udah putus kak" 🍁 Bagaimana kelanjutan hubungan mereka? 🍁 Cerita ini Murni Karangan aku sendiri, Jadi Plagiat menjauh yaaa :) Kamu tidak akan pernah bisa maju jika hanya menjadi seorang penguntit 😌 Bijak dalam membaca Karya kedua akuuuu :) semoga suka deh yaaa😊