Academy of The Gods (On Going)
  • Reads 2,039
  • Votes 258
  • Parts 18
  • Reads 2,039
  • Votes 258
  • Parts 18
Ongoing, First published Dec 16, 2024
3 new parts
ON GOING ( UPDATE SETIAP 2-3 CHAPTER/MINGGU )

Academy of the Gods adalah tempat lahirnya legenda, di mana mereka yang terikat oleh takdir diasah dan dididik. Namun, hanya mereka yang memiliki tanda Ethereal, simbol takdir istimewa, yang dapat memasuki gerbangnya.

Lucian Ravenshadow, atau yang kerap dipanggil Lux, adalah seorang anak tanpa asal-usul yang jelas, tiba-tiba menjadi bagian dari Akademi ini. Tanda Ethereal berbentuk persegi yang langka membuatnya menonjol di antara para siswa lain. Namun, keberadaannya justru menimbulkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban.

Siapakah Lucian sebenarnya? Apa rahasia di balik tanda uniknya? Saat misteri itu mulai terungkap, Lucian menyadari bahwa takdirnya mungkin lebih besar dari yang pernah ia bayangkan. Di Akademi ini, ia harus memulai perjalanan untuk menemukan kebenaran, menghadapi takdir, dan melampaui batas-batas dunia yang selama ini ia kenal.
All Rights Reserved
Sign up to add Academy of The Gods (On Going) to your library and receive updates
or
#47magic
Content Guidelines
You may also like
In The Dark (GGSR Fanfiction My Version) by DitaZM
24 parts Ongoing
Ganteng Ganteng Serigala Returns Fanfiction (My Version) Bagaimana jika dunia kegelapan menghampirimu? Pangeran adalah Ketua Genk Motor yang berkali-kali bolos di Sekolahnya. Mengetahui kenakalan anaknya di Sekolah, Yahya mengirim Pangeran ber Sekolah di Luar Kota agar anak itu tau yang namanya mandiri. Pangeran yang hidup sendiri pun akhirnya mulai belajar mandiri. Di Sekolah barunya, ada sekelompok Genk motor yang beranggotakan Jessica, Louis, Pedro, Shireen, dan Prilly. Ditambah, ada sekelompok Genk muka pucat yang bermusuhan dengan Genk motor mereka itu, yakni Tristan, Stanley, Liora, Keysha, dan Digo Namun siapa sangka, ternyata genk Jessica itu adalah sekelompok manusia serigala. Sedangkan genk Tristan adalah sekelompok vampir. Kedua kubu itu punya misi tersembunyi. Disisi lain, Pangeran mulai merasakan kejanggalan atas sikap kedua genk itu. Rasa penasarannya justru malah membuat ia terjatuh pada dunia yang tak pernah ia duga. Note : Penulis akan menaruh beberapa karakter GGS Season 1 nya juga yang berkelana di Sinetron SCTV lainnya, yang waktu tayangnya berdekatan dengan tayang GGS dan GGSR dulu. Disclamer!!! - Karna tak tau menahu Cerita Sinetron GGS Returns yang aslinya, maka cerita dirombak secara keseluruhan. Gak ada kaitannya dengan GGS Season 1 sama sekali! Jadi, jangan tanya apakah ini adalah lanjutan dari Season 1? Karna jawabannya adalah, BUKAN! - Bukan bermaksud untuk tidak menghargai Karya original penulis Ganteng Ganteng Serigala. Hanya seorang penggemar yang menuliskan kembali kisah Sinetron yang pernah digemarinya itu.
You may also like
Slide 1 of 10
Transmigration To Colonial Era cover
ALENA (a Secret) [ON GOING, REVISI] cover
Ayah|KurokawaIzana cover
The Screet Life [Terbit-OPEN PO NOW✔️] cover
In The Dark (GGSR Fanfiction My Version) cover
[Sstttt---] (BoBoiBoy) cover
Honey in His Venom (On Going) cover
Become An Antagonist  cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
Vier cover

Transmigration To Colonial Era

12 parts Ongoing

Sinopsis Jakarta, 2025. Hidup sebagai remaja SMA di ibu kota terasa begitu menyenangkan bagi Geng Swag Single Ladies atau yang di singkat SSL. Aisyah, Tia, Qila, Indri, dan Lia. Mereka selalu tampil modis, selalu punya rencana seru, dan selalu kompak dalam segala hal. Namun, kebahagiaan mereka ternyata menyulut rasa iri. Keyzie, si pengadu domba ulung, memanfaatkan Angel, cewek yang selalu ingin jadi pusat perhatian, untuk membuat geng Swag terpecah. Tapi karena usahanya selalu gagal, Keyzie merencanakan sesuatu yang lebih gila membuat mereka kapok selamanya. Malam itu, semuanya berubah. Sabotase kecil di mobil mereka berujung pada kecelakaan tragis. Saat tersadar, mereka menemukan diri mereka bukan lagi di Jakarta yang modern, melainkan di tempat asing yang terasa seperti... masa lalu. Tidak ada gedung pencakar langit, tidak ada mobil-mobil mewah, tidak ada mall atau cafe langganan. Sebagai gantinya, ada rumah rumah bambu, sawah luas, dan tentara Jepang bersenjata yang berkeliaran. Tanpa WiFi, tanpa uang, dan tanpa jalan pulang, mereka harus bertahan di zaman penjajahan. Keadaan memaksa mereka melakukan sesuatu yang tak pernah mereka bayangkan beradaptasi, berjuang, dan melawan. Dapatkah mereka bertahan dalam dunia yang kejam ini? Ataukah mereka justru menemukan sesuatu yang lebih berarti di masa lalu?