Tragedi mengenaskan itu telah merenggut nyawa kekasihnya, merenggut sebagian dari dunia Arsila. Hari-hari ia jalani dengan kesedihan, perasaan kehilangan terus menggerayangi hidupnya. Menyiksa batin hingga psikis gadis itu. Sampai dimana kedua orang tua Arsila bertindak, akibat merasa terpukul terus-menerus melihat keterpurukan anak bungsunya itu. Mengakibatkan keduanya memutuskan untuk membeli mahal sebuah robot canggih berpostur serta berwajah mirip seperti kekasih anaknya, Naka Arsenal. Sulit dipercaya, hanya butuh dua hari sikap ceria Arsila langsung kembali seperti semula. Mungkin saja efek kemiripan sang robot dengan almarhum pacarnya. Namun, siapa sangka ternyata badan robot itu telah dikendalikan sepenuhnya oleh ruh Naka. "Naka, lagi ngapain ya di sana?" "Natap kamu." "Heh! Jangan ngaco kalau ngomong?" "Aku kembali sayang."All Rights Reserved
1 part