[FOLLOW AKUN TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA] Aisyah, seorang gadis sederhana dengan kehidupan yang jauh dari sorotan, diam-diam menyimpan perasaan pada ustadz Farhan Al-Banna seorang pendakwah muda sekaligus penyanyi sholawatan yang dikenal luas. Setiap kata dakwahnya, setiap alunan sholawatnya, menggema di hati Aisyah seperti doa yang tak pernah selesai. Namun, ia sadar, dirinya hanyalah gadis biasa yang hanya bisa mengagumi dari kejauhan. "Aku siapa? Hanya satu di antara ribuan orang yang mendengarkan ceramahnya, satu di antara jutaan yang memuji sholawatnya. Tapi, entah mengapa, dalam setiap suaranya, ada kedamaian yang terasa hanya untukku." Setiap malam, Aisyah membuka media sosial, melihat ustadz Farhan Al-Banna berbicara penuh ketenangan dan kharisma. Rasa cintanya tumbuh dalam doa-doa yang ia panjatkan diam-diam. Baginya, mencintai dalam ketidaksetaraan bukanlah kelemahan,melainkan kekuatan untuk menerima, mencintai, dan merelakan. "Aku tahu, aku tak mungkin ada di dunianya. Tapi apa salahnya jika aku mencintainya dalam diam? Mendoakannya dalam sunyi? Bukankah cinta yang paling tulus adalah cinta yang tak meminta balasan?" PENASARAN KAN SAMA CERITA NYA? YUK LANGSUNG BACA! JANGAN LUPA KASIH VOTE DAN COMMENT!! Note: ( JANGAN JADI PEMBACA GELAP)All Rights Reserved
1 part