18 Kapitel Abgeschlossene Geschichte 18 Kapitel
Abgeschlossene Geschichte
cinta itu tumbuh di hati, bukan di mata, cinta itu hati yang merasakan nya, bukan mata, atau pun telinga, selama kalian punya hati, kalian berhak untuk dicintai dan mencintai, tanpa peduli apa ada nya diri mu.