Cerita dimulai dengan Jingga, seorang pemuda SMA yang polos dan sangat perhatian terhadap orang-orang di sekitarnya, terutama kepada Flora, seorang gadis cantik dan pintar, kedekatan mereka terjalin berkat kecerdasan yang sama, meskipun Jingga terlihat lebih lugu dan cenderung mengikuti kehendak orang lain. Jingga selalu membawa kameranya untuk mengabadikan momen indah, terutama ketika berinteraksi dengan Flora. Di sisi lain, Flora sering kali mempermainkan perasaan Jingga, bermain tarik ulur antara menunjukkan perhatian dan menjaga jarak.
Perkembangan Hubungan: Sebagai teman, Aldo, Zean, Christo, dan Ara (kakak kandung Jingga) turut memberi warna dalam hubungan mereka. Aldo, teman Jingga yang kaya raya, sering kali menjadi pusat perhatian dan memiliki kebiasaan santai yang sering kali membawa suasana ceria. Namun, karena sifatnya yang ceroboh dan tidak memikirkan konsekuensi, terkadang Aldo justru membuat situasi menjadi lebih rumit. Zean dan Christo sering memberikan saran atau humor yang menenangkan dalam suasana, sementara Ara, kakak Jingga, memberikan nasihat yang lebih bijaksana tentang bagaimana Jingga harus menghadapi perasaannya terhadap Flora.
Jingga dan Flora sering belajar bersama, baik di rumah Jingga maupun di apartemen Flora. Hubungan mereka semakin dekat, dan Flora mulai menunjukkan sisi manja dan menggoda terhadap Jingga, yang kerap kali tidak bisa menahan perasaannya. Mereka semakin sering menghabiskan waktu bersama, dan meskipun Flora sering tarik ulur, Jingga tetap setia dan semakin mencintainya.
(𝐒𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐓𝐫𝐚𝐧𝐬𝐦𝐢𝐠𝐫𝐚𝐬𝐢 5)
ғᴏʟʟᴏᴡ ᴅᴀʜᴜʟᴜ ᴀᴋᴜɴ ᴘᴏᴛᴀ ɪɴɪ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴍᴇɴᴅᴜᴋᴜɴɢ ᴊᴀʟᴀɴɴʏᴀ ᴄᴇʀɪᴛᴀ♥︎
______________
"Bul ayo dong mau ya, ya? Istri gaboleh nolak ajakan suami ingat kata Mommy!"
"Apasih Gar? Sehari aja gak rewel bisa?" sungguh Bulan malas sekali meladeni bayi besar ini.
"Kita bikin proyek baby triplets, biar yg satu jadi atlet basket, yang kedua jadi pesepak bola, terus yg terakhir jadi pemain volly!
☽☽☽☽
Pernah dengar kata seorang antagonis terlahir dari orang baik yang tersakiti?
Mungkin itu juga yang Bulan Nayara Ayudisha labelkan pada salah satu tokoh Antagonis berperan jahat dalam novel Fatamorgana, Sagaragas Gelano Andromeda tokoh pria yang memiliki masa kecil suram dan gelap karena dibuang kedua orang tuanya hingga mendapatkan banyak bullying dari anak sebayanya.
Siapa sangka laki-laki yang memiliki garis bekas luka diatas alisnya justru tumbuh menjadi pria dewasa dengan kepribadian keras juga dicap berhati dingin oleh semua murid SMA Amandora, sekaligus pemimpin gangster besar bernama CERBERUS yang dalam artian adalah anjing dari neraka, dibalik karakternya yang hanya muncul di akhir cerita hanya untuk menyempurnakan kedua pemeran utama.
Tujuan hidupnya hanya untuk membalaskan dendam pada setiap orang yang dulu mencelanya hingga dia diambang kematian.
Sekarang bagaimana jadinya jika Bulan memasuki salah satu peran dalam novel itu?
Peran Rembulan Marliana Amarylis Antagonis perempuan yang menjadi sebab adanya bekas luka diwajah Sagara, apakah tekadnya untuk menjauhi peran jahat dirinya akan berjalan mulus saat keduanya malah terjalin dalam satu ikatan pernikahan?