"Land dia bukan orang yang lo maksud dia mungkin mirip tapi dia bukan orangnya " Ujar ardan sembari mengelus punggung kembarannya yang bergetar, dia menangis
"Tapi bagaimana jika dia orangnya " Gumam arland dengan lirih
"Jika memang dia orangnya maka hadapi , lawan dan kendalikan emosi lo , lo harus tenang land, dia bukan segalanya oke "tegas ardan berusaha meyakinkan arland
" Gu-gue takut kebablasan bunuh orang dan gue takut dia mati di tangan gue, gue takut masuk penjara "ujar arland sembari menangis , dadanya terasa sesak sekarang ,dan ardan mengetahui itu, ikatan saudara kembar
" Gue ada buat menghalangi lo " Gumam ardan memeluk saudaranya