Cinta seringkali datang tanpa diduga, bahkan dalam bentuk yang paling rumit sekalipun. Inilah yang dialami oleh Lala Pramudita, seorang gadis muda yang lahir dari keluarga kaya dan terpandang, dan Kaiden Arkananta, seorang pemuda yang terluka oleh masa lalu.
Lala adalah segalanya yang diinginkan oleh orang tua kaya raya-terpelajar, anggun, dan memiliki masa depan cerah yang sudah direncanakan untuknya. Tapi, ada satu hal yang tak dapat dikendalikan oleh keluarganya-Kaiden, seorang pemuda pendiam yang berjuang dengan keterbatasan besar dalam hidupnya. Kaiden menderita afonia, suatu kondisi di mana dia kehilangan kemampuannya untuk berbicara akibat kecelakaan tragis yang merenggut suaranya. Meski begitu, di balik diamnya Kaiden, ada hati yang tulus, penuh cinta untuk Lala.
Namun, di dunia yang penuh dengan harapan dan harapan keluarga Lala, hubungan mereka adalah mimpi buruk yang tak diinginkan. Orang tua Lala, Pramana Kusuma dan Dita Lestari, yang memiliki dunia penuh kemewahan, status, dan ekspektasi, tidak dapat menerima kenyataan bahwa anak mereka jatuh cinta pada seseorang yang dianggap "tidak cukup baik" hanya karena keterbatasan fisiknya. Mereka ingin Lala berkencan dengan seseorang yang sempurna di mata mereka-seseorang yang berbicara dengan lancar, berbakat, dan tentu saja, sekelas mereka.
Tetapi Lala, meski terlahir dalam dunia yang sempurna, tidak bisa membohongi hatinya. Kaiden adalah belahan jiwanya, meski bisu. Dan dalam diamnya, Kaiden berbicara lebih banyak daripada orang lain yang penuh kata-kata. Cinta mereka adalah tentang pemahaman yang mendalam, tentang bagaimana dua jiwa bisa berbicara tanpa suara, dan bagaimana cinta bisa berkembang meskipun dunia melawan.
Akankah mereka mampu bertahan melawan tekanan dan penolakan dari keluarga Lala? Bisakah mereka menemukan kebahagiaan meskipun dunia ingin memisahkan mereka hanya karena satu perbedaan besar-suara yang hilang?
Gama, pemuda 16 tahun, dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang keras dan kejam. Namun, kehidupannya berubah drastis ketika menemukan surat yang mengungkapkan kebenaran: dia bukanlah anak kandung mereka. Ditinggalkan begitu saja, Gama merasa terpukul dan bingung.
Kemudian, seorang pria misterius datang menjemputnya, mengklaim akan membawanya kepada keluarga kandungnya yang sebenarnya. Gama juga mengetahui bahwa dia memiliki saudara kembar. Apakah dia akan menemukan kebahagiaan dan kedamaian di keluarga barunya, ataukah luka masa lalunya terlalu dalam untuk disembuhkan?
....
"Gua Abang Lo, Gam." -Garda
"Jangan sentuh gua!" -Gama
🐨🐨
[BELUM REVISI!]
#PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!!
#Karya ini murni hasil pemikiran saya sendiri...
#Bila ada kesamaan nama tokoh Dll itu murni ketidak sengajaan...
#Masih banyak Typo mohon maaf
By:El
Publish:7/12/24
Ending: