Seekor Kolibri yang Menangis
  • Reads 104
  • Votes 16
  • Parts 9
  • Reads 104
  • Votes 16
  • Parts 9
Ongoing, First published Dec 22, 2024
Mature
Seekor Kolibri yang Menangis.
Buku itulah yang mengantar saya untuk mengenal penulisnya, seorang perempuan yang ternyata memiliki tempat istimewa dalam hidup kakek saya. Buku itu saya temukan di ruang kerja beliau, sehari setelah kepulangannya dari dunia ini.

Apa kiranya yang Kakek pikirkan saat membaca buku "Seekor Kolibri yang Menangis" ini?

*

Seekor kolibri menangis;
terbang menuju langit, menyanyikan kembali lirik kehidupan
tentang bunga tanpa nama yang terbaring damai di bawah gerimis.

- Dita Xian

*
All Rights Reserved
Sign up to add Seekor Kolibri yang Menangis to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
ALIF 2 : AGEN[IUS] by Sastra_Lara
19 parts Ongoing
Tak pernah terlintas dalam benak Alif akan kasus yang ia tangani puluhan tahun lalu, berubah menjadi sebuah boomerang dendam yang siap menghantam habis keluarganya. Hamzah Al-Ghazawan dan Hasbi Al-Gaishan, kedua putra Alif tidak tahu malapetaka yang menghampiri, ternyata berasal dari dendam yang seharusnya diterima orang tua mereka. Sampai suatu hari Hasbi, dokter muda yang bekerja di forensik ini mengalami kisah tragis dalam hidupnya. Sedih mendalam, terpuruk, dan takut dalam diri Hasbi menggerakkan sang Kakak untuk merubah apa yang dialaminya menjadi sebuh kasus yang harus diselidiki. Hamzah, mengikuti jejak ayahnya menjadi penyidik kepolisian. Dengan segala upaya ia lakukan untuk mencari dalang dibalik semua yang dialami adiknya. Bahkan membentuk sebuah agen bernama AGEN[IUS]. Namun, siapa sangka kesalahpahaman besar timbul ditengah-tengah mereka? "Mari hentikan penyelidikan sampai di sini, Hasbi." "Kenapa? Apa karena yang Abang cari sudah Abang temukan?" "Sejauh ini tidak ada barang bukti spesifik ditemukan dalam kasus Jenna. Tidak ada pelaku yang bisa dijadikan tersangka. Tidak ad -" "Bukan barang bukti, tapi kebenaran. Abang menemukan kebenaran yang aku pun baru tahu. Jika Jenna, sebenarnya cinta pada Abang, bukan?" ___________________________________________ "Menangislah, hatimu baru saja kehilangan. Istirahatlah, ragamu butuh untuk bersandar. Ikhlaslah, ragaku kembali pada Tuhan. Tenanglah, cinta yang kamu khawatirkan sesungguhnya sudah suci terikat dihadapan Tuhan. Pulanglah saat Tuhan sudah menjemputmu, jangan sendirian. Aku akan tetap setia disini menunggumu pulang." -- Amara Jennaira.
You may also like
Slide 1 of 10
Sweet Lies cover
A T L A N T I S ✓ cover
Loving Like The Sun cover
Childish Husband  cover
Transmigrasi - Axelio Welwitschia N.(Ongoing) cover
Divorce with you cover
My Girl, Ara -Seri 3- cover
PainHealer cover
Kelompang cover
ALIF 2 : AGEN[IUS] cover

Sweet Lies

41 parts Ongoing

Mitha menghabiskan sepanjang waktunya untuk mencintai Jenggala. Namun, sayangnya Jenggala tidak melakukan hal yang sama terhadapnya. Bukan Mitha yang berhasil membuat lelaki itu jatuh cinta. Selama ini, Jenggala hanya melihat Mitha sebagai sosok sahabat yang perlu dijaga. Seorang sahabat yang tidak seharusnya ia sakiti. Mitha pun memilih menyerah ketika kenyataan menamparnya begitu keras. Bahwa Jenggala tidak pernah melihatnya sebagai perempuan yang bisa diberikan rasa cinta. Gadis itu memilih menjauh. Namun tampaknya takdir tidak begitu mengizinkan. Ada sesuatu yang semakin membuat Mitha tidak bisa lepas dari jerat Jenggala. Gadis itu memilih kebohongan manis demi memudarkan jerat itu. Agar dirinya tidak harus lagi berurusan dengan Jenggala yang tidak pernah mencintainya. Sayangnya, semua itu tidak semudah apa yang direncanakan. ©reduyerm 2025