Nam Joo adalah sosok pria yang lembut, ceria, dan penuh kasih sayang. Sejak pertama kali bertemu Ji Ahn, teman kuliahnya yang cantik namun berhati dingin, Nam Joo tahu bahwa hatinya telah terpikat. Sayangnya, Ji Ahn selalu mengacuhkannya, bahkan menganggap keberadaan Nam Joo sebagai sesuatu yang mengganggu. Terluka oleh sikap dingin Ji Ahn, Nam Joo memutuskan pindah ke kampus lain, berharap bisa melupakan perasaannya. Tapi cinta tidak semudah itu hilang.
Diam-diam, Nam Joo menjadi secret admirer Ji Ahn. Setiap Jumat, Ji Ahn menerima bunga mawar ungu dan hadiah kecil yang dikirim tanpa nama. Awalnya, Ji Ahn merasa risih dengan perhatian tak dikenal itu. Namun, rasa penasaran dan perlahan-lahan kehangatan mulai tumbuh dalam hatinya. Siapa sebenarnya orang yang begitu tulus menyentuh kehidupannya yang dingin?
Ketika Nam Joo akhirnya memberanikan diri untuk mengungkapkan identitasnya, kenyataan pahit menghantamnya. Ji Ahn marah dan kecewa karena secret admirer yang ia harapkan bukanlah Nam Joo. Perasaan tak terbalas dan kata-kata tajam dari Ji Ahn membuat Nam Joo pergi dengan hati remuk. Namun tak lama setelah itu, Nam Joo mengalami serangan hebat yang membuatnya koma dan dirawat di rumah sakit.
Ji Ahn, yang dilanda rasa bersalah, segera berlari ke rumah sakit untuk menjenguk Nam Joo. Di sisi tempat tidur pria yang selalu mencintainya tanpa syarat, Ji Ahn mulai menyadari apa yang selama ini ia abaikan. Namun, komplikasi muncul ketika mantan pacar Ji Ahn, yang menghilang tanpa kabar tiga tahun lalu, tiba-tiba muncul kembali di rumah sakit yang sama.
Ji Ahn dihadapkan pada dilema besar: apakah ia akan menemani Nam Joo, pria yang dengan tulus mencintainya hingga titik terendah hidupnya, ataukah ia akan memberi kesempatan kedua pada mantan pacarnya, yang kembali membawa janji masa depan?
Gama, pemuda 16 tahun, dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang keras dan kejam. Namun, kehidupannya berubah drastis ketika menemukan surat yang mengungkapkan kebenaran: dia bukanlah anak kandung mereka. Ditinggalkan begitu saja, Gama merasa terpukul dan bingung.
Kemudian, seorang pria misterius datang menjemputnya, mengklaim akan membawanya kepada keluarga kandungnya yang sebenarnya. Gama juga mengetahui bahwa dia memiliki saudara kembar. Apakah dia akan menemukan kebahagiaan dan kedamaian di keluarga barunya, ataukah luka masa lalunya terlalu dalam untuk disembuhkan?
....
"Gua Abang Lo, Gam." -Garda
"Jangan sentuh gua!" -Gama
🐨🐨
[BELUM REVISI!]
#PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!!
#Karya ini murni hasil pemikiran saya sendiri...
#Bila ada kesamaan nama tokoh Dll itu murni ketidak sengajaan...
#Masih banyak Typo mohon maaf
By:El
Publish:7/12/24
Ending: