Blurb : Amber Collins, mahasiswi tahun kedua di Cambridge yang bercita-cita menjadi penulis terkenal, menjalani harinya dengan rutinitas sederhana-kelas pagi, kopi hangat di kafe favorit, dan menulis cerita di sudut cozy di dekat jendela. Namun, hidupnya yang damai terguncang ketika tanpa sengaja ia menumpahkan kopinya pada pria arogan bernama Liam Prescott. Liam, dengan coat mahal dan sikap dingin khas anak "trust fund," jelas bukan tipe orang yang biasa Amber hadapi. Pertemuan canggung mereka diwarnai oleh permintaan maaf yang ditanggapi dingin dan balasan sarkastik. Amber kesal sekaligus penasaran, terutama setelah mengetahui nama pria itu dari nametag di tasnya. Di tengah musim gugur yang dingin, gesekan antara Amber yang ceria dan Liam yang penuh misteri menjadi awal dari dinamika tak terduga. Mampukah Amber melihat sisi lain dari Liam yang tersembunyi di balik sikap angkuhnya? Atau, akankah pria ini hanya menjadi salah satu dari karakter antagonis dalam cerita hidup Amber? Two different worlds, two hearts pulling towards each other. Maybe love's the cure for everything, after all.Alle Rechte vorbehalten
1 Kapitel