"budaya paling sampah adalah budaya patriaki." Reina berseru nyaring di tengah keramaian Batavia kala itu, tanpa diindahkan oleh orang-orang sekitar, hanya satu orang yang dapat mendengar nya, yaitu Anne yang sibuk mengekori suaminya. *** Reina seorang desainer muda ternama di dunia, namanya kerap terpampang di Billboard besar, iklan iklan, koran, majalah dan sebagainya. Reina menentang keras budaya patriaki, menjadikan dirinya salah satu kritikus budaya itu. Raga Reina terbaring koma di bangsal rumah sakit, sedangkan jiwanya berkelana di masa lalu satu abad lebih sebelum negaranya merdeka. bertemu dengan Noni Belanda kala itu bernama Sanne yang masih berusia 17 tahun namun sudah menikah dengan salah satu petinggi VOC, ia juga bertemu dengan seorang bangsawan yang lahir di tanah Jawa bernama Anggi yang tengah menjalani masa pinggitan nya. *** Reina yang sangat amat menentang keras budaya patriaki, kembali ke masa lalu menghadapi pernikahan dini Anne dan pinggitan Anggi. Bagaimana ia bisa menyadarkan mereka? bagaimana juga Reina dapat kembali ke raga nya semula? ***All Rights Reserved
1 part