NOVEL TERJEMAHAN BAHASA INDONESIA
Author : Twentine
"Untuk atlet yang baik, energinya harus naik. Dia harus positif, optimis, dan gigih. Meski di titik terendah, dia tetap punya kekuatan. Kalau dilihat, seperti melihat matahari."
Dalam hatinya, dia selalu mewakili sinar matahari, keringat, dan lintasan yang membara. Entah itu sinar matahari hitam dan emas saat pertama kali bertemu, atau perjuangan merah di dasalomba, dia selalu bersinar, cerah tapi tidak menyilaukan, memprovokasi Orang-orang mabuk.
Dia di dalam hatinya adalah masa depan dan motivasinya. Dia ingin menjadi kebanggaannya dan memonopoli kebaikannya. Sosok lincah itu melompat jauh hari itu, memenangkan kekagumannya. Dia melepas kacamata hitamnya dan tertarik dengan alisnya, yang tidak pernah dia lupakan. Saat itu tengah musim panas yang lain, dan angin musim panas yang familiar bertiup melalui setiap sudut Universitas A, membawakan panggilannya. Dia berbalik dengan bingung, dan melihat sosok yang menyegarkan berdiri di pagar besi melambai
"Aku telah melihat penampilan kamu dengan jelas. Ketika aku sampai di sana, aku akan pergi ke tim atletik untuk mencari kamu!"
Dia berlari merajalela, berani dan tak kenal takut, dan ciuman yang dicuri di bawah naungan pohon kampus akhirnya merayap ke dalam hatinya... Semua kebahagiaan datang tepat pada waktunya, cinta datang dengan tenang, dan jejak bersinar dengan kemuliaan.