Dalam balutan malam yang diterangi rembulan perak, Kerajaan Kuningan berdiri dengan megah di bawah bayang-bayang gunung-gunung yang menjulang. Kisahnya bukan hanya cerita masa lalu, melainkan juga gema perjuangan dan cinta yang membentuk akar peradaban. Di tengah istana yang dihiasi ornamen emas dan ukiran kayu yang menggambarkan kebijaksanaan para leluhur, seorang raja berdiri tegak, penuh wibawa-Prabu Mangkubumi, penguasa besar yang dikenal tidak hanya karena kecerdasannya memimpin, tetapi juga karena hatinya yang teguh mencintai rakyatnya.
Di sisinya, berdiri seorang perempuan dengan kecantikan yang memancarkan kelembutan dan keberanian. Dialah Dewi Rara Ratih, permaisuri yang tak hanya menjadi pelengkap, tetapi juga penyeimbang bagi kekuatan sang raja. Bersama, mereka memimpin Kuningan melewati berbagai badai politik, tantangan agama, dan intrik dari kerajaan-kerajaan tetangga.
Namun, kisah mereka bukan sekadar cerita tentang takhta. Di balik tembok istana, tersembunyi sebuah rahasia kuno yang diwariskan turun-temurun-sebuah manuskrip bernama Dangiang Kuning, yang konon menyimpan 10 pedoman hidup dari para leluhur. Pedoman ini bukan hanya menjadi petunjuk bagi kehidupan rakyat Kuningan, tetapi juga menjadi simbol identitas kerajaan. Manuskrip itu menjadi incaran banyak pihak yang menginginkan kekuasaan atas tanah emas ini.
BRAKKK!!!
Agnessa Ayudia Wicaksono, seorang anak konglomerat di Indonesia. Berusaha membuka matanya, tubuhnya terpental jauh dan kepalanya terbentur pembatas jalan dengan sangat kencang. Dia penasaran benda apa yang menabraknya.
"Hahaha Sialan." Agnes terkekeh setelah melihat benda yang menabraknya. Walaupun dengan darah yang sudah mengalir dari hidung dan mulutnya. Agnes masih bisa menertawakan nasibnya.
Kalian tau apa yang menabrak Agnes? BAJAJ OREN, ya bajaj oren, kalian tidak salah baca. Kendaraan yang sering kebut-kebutan di jalanan.
Agnes bisa menebak, setelah dia tiada pasti akan viral di tv dan media sosil.
SEORANG ANAK KONGLOMERAT TEWAS TERTABRAK BAJAJ.
Setidaknya jika agnes memang harus tiada, minimal Lamborghini, Ferrari atau Porsche yang menabraknya. LAHHH INI BAJAJ. Sangat mengenaskan bukan?
*CERITA INI HANYALAH FIKSI*
*SELURUH GAMBAR DI AMBIL DARI PINTEREST*
* KARYA INI MURNI HASIL DARI PEMIKIRAN AUTHOR SENDIRI*
*MOHON MAAF JIKA ADA KESAMAAN NAMA KARAKTER, ALUR CERITA, NAMA TEMPAT YANG TERJADI MURNI KARENA KETIDAKSENGAJAAN*
*KATA-KATA DI BEBERAPA AWALAN PART DIAMBIL DARI GOOGLE*