Cerpen ini bercerita tentang Aisha yang mencari adiknya, Damar, yang hilang setelah mengunjungi sebuah gerbang tua di tengah hutan yang kabutnya sangat tebal. Gerbang itu tampaknya menyimpan misteri yang mengerikan dan mengarah ke dunia lain, di mana ada kekuatan tak terlihat yang mengintai. Aisha, yang awalnya tidak percaya dengan cerita tentang dunia lain, akhirnya terpaksa masuk ke dalam hutan untuk menemukan Damar.
Selama pencarian, Aisha bertemu dengan berbagai hal yang tidak bisa dijelaskan, seperti sosok bayangan yang muncul dari kabut dan pohon-pohon raksasa yang seolah hidup. Ketika akhirnya Aisha menemukan Damar, ia menyadari bahwa adiknya terperangkap dalam dunia lain yang mengancam jiwa mereka. Ketegangan memuncak saat bayangan-bayangan gelap mulai mengejar mereka, memaksa mereka untuk berlari menuju gerbang yang sama.
Cerita ini penuh dengan elemen ketegangan, misteri, dan keputusasaan, di mana Aisha harus bertarung dengan rasa takut dan dorongan untuk menyelamatkan adiknya. Dengan suasana yang mencekam dan dunia yang penuh dengan ancaman tak kasat mata, cerpen ini mengajak pembaca untuk merasakan ketegangan dan bahaya yang mengintai di balik kabut. Akhir cerita menggambarkan bahwa meski mereka berhasil keluar, misteri gerbang itu dan ancaman di baliknya tetap ada, meninggalkan pertanyaan tentang apa yang sebenarnya terjadi di dalam hutan itu.